Part 21

2K 327 26
                                    

"Enak aja ngatain gue rabun," kata Jungkook sambil mengarahkan kamera handphone-nya pada Chaeyoung. Sisi wajah Chaeyoung terlihat dari layar handphone Jungkook, gadis itu memiliki hidung mancung dan dagu lancip, "iya sih cantik," gumam Jungkook sambil memotret Chaeyoung diam-diam, kemudian tiba-tiba tersenyum simpul.

"Eh, gue lupa," tiba-tiba Chaeyoung menoleh pada Jungkook, dan membuat pria itu gelagapan tidak jelas. Jungkook segera menurunkan handphone-nya dan pura-pura sibuk dengan benda itu.

"Lupa apa?" tanya Jungkook.

"Eh apa ya? Gue mau ngomong sesuatu, tapi lupa. Ah udah deh! Eh kita udah dapet banyak nih. Balik yuk, kita harus cepet-cepet bikin laporan soalnya," kata Chaeyoung

"Eh? Gak jelas lo, kirain apaan," balas Jungkook. "Ya udah ayo. Langsung ke rumah gue nih? Lo gak minta ijin dulu sama orang tua lo?"

"Gak perlu lah, langsung aja!"

"Ayo kalo gitu!"

Jungkook berjalan duluan meninggalkan tempat itu dan Chaeyoung mengikutinya dari belakang. Setelah itu mereka pun pulang ke rumah Jungkook untuk membuat laporan yang harus dikumpulkan besok.

***

Malam sudah tiba, namun Chaeyoung dan Jungkook masih sibuk mengerjakan tugas. Sejak tadi mereka terus berdebat karena berbeda pendapat, dan sampai sekarang pun mereka masih saja berselisih. Sepertinya menempatkan Chaeyoung dan Jungkook dalam satu kelompok adalah kesalahan besar, jika seperti itu tugas mereka tidak akan pernah selesai.

Di ruangan itu tidak hanya ada Chaeyoung dan Jungkook saja, karena satu jam yang lalu Taehyung dan Lisa tiba-tiba datang untuk melihat kedua orang itu mengerjakan tugas.

"Chaeyoung. Lo ngetik yang bener dong, masa banyak typo gini sih?"

Lisa tersenyum geli melihat Jungkook yang sejak tadi terus mengomel di depan komputer. Sementara yang diomeli tidak mendengar sama sekali dan malah sibuk bermain game bersama Taehyung.

"WOY!" Jungkook semakin kesal dan dia melemparkan sebuah majalah pada Chaeyoung, tapi itu malah mengenai Taehyung.

"ANJIR ... lo apaan sih Kook?" tanya Taehyung kesal.

"Eh, sorry hehe. Gue mau negelempar Chaeyoung tadinya," Jungkook meringis lebar.

"Apa lo nyebut-nyebut nama gue?" Tanya Chaeyoung yang mendengar namanya disebut.

"Lo ngetik yang bener dong Chae! Masa typo semua," protes Jungkook.

"Emang sengaja gue banyakin typo, kan biar lo ada kerjaan," kata Chaeyoung dengan santainya.

Mendengar itu, Lisa dan Taehyung saling bertukar pandangan  lalu menggelengkan kepalanya mereka. "Lo ada-ada aja deh Chae. Kan kasian Jungkook," kata Lisa.

Mendengar ucapan Lisa, Chaeyoung tiba-tiba tersenyum nakal, "kalo kasian lo bantuin dong Lis! Kali-kali lo bantuin Gue ngerjain tugas," kata Chaeyoung.

"Eh, gue?" Lisa menunjuk dirinya sendiri dengan bingung. Kenapa Lisa? Dia 'kan tidak tau sama sekali soal tugas Chaeyoung dan Jungkook.

"Ayo dong, kan lo baik," Chaeyoung membujuk, dia sedang berusaha membuat Lisa dekat dengan Jungkook, dan sepertinya sekarang saat yang tepat.

"Kok lo malah nyuruh Lisa sih? Ini tugas lo," kata Jungkook sambil melihat Chaeyoung.

"Tau nih. Lo nyuruh Lisa ngerjain tugas Lo, terus lo-nya enak-enakan main game. Dasar licik lo," cibir Taehyung.

"Ya terserah Gue dong. Kok lo repot sih?" Balas Chaeyoung kesal, kemudian dia menoleh lagi pada Lisa, "mau ya Lis?"

"Em, ya udah deh, gue bakal bantuin Jungkook," kata Lisa sambil bangkit lalu berjalan menghampiri Jungkook. Sebenarnya Lisa malah senang jika disuruh membatu Jungkook, tapi dia malu jika mengatakannya secara langsung.

[✓] SUNFLOWERWhere stories live. Discover now