3

25.4K 838 26
                                    

Setelah turun dari mobil Daddy aku pergi ke kelas menemui teman-temanku aku yang sudah berada di kelas aku pergi menuju bangkuku

Bangkuku berada di nomor 3 dari belakang di mana belakang bangkuku terdapat Jio dan Lucas, sedangkan aku duduk dengan subin aku berbanding terbalik dengan jio dan Lukas Di mana selalu bertengkar entah itu dari hal kecil ataupun besar berbeda denganku dan subin kami selalu diam-diaman hanya ada beberapa tugas penting baru kami berkomunikasi

Saat semua siswa sibuk dengan kegiatannya masing-masing ada yang mengerjakan tugas sekolah termasuk Jio dan Lucas yang melihat tugas ku Kami selalu berbagi tugas saat semua sedang sibuk dengan kegiatannya tiba-tiba pintu kelas terbuka menampilkan pak kang guru matematika dengan kacamata yang hampir jatuh dari hidungnya membuat semua siswa yang melihatnya kembali ke tempatnya beruntung hari ini mata pelajaran matematika hanya 1 les

"Selamat pagi" ucap pak kang

"Pagi pak"seru kami semua

"baiklah kumpul tugas yang bapak beri semalam dalam waktu 5 menit tidak ada yang mengumupul saya tidak terima dan keluar dari kelas saya! "ucap bapak itu penuh penekanan

Saat seperti itu semua siswa buru-buru ke depan mengantar tugasnya termasuk aku tetapi Lucas belum siap dengan tugasnya dan dia sangat buru-buru menarik-narik buku Jio agar Jio kembali memberikan bukunya untuk dilihat Lucas

"sabar dulu Ji dikit lagi kok" ucap Lucas memohon

"ga gak semua udah ngumpul, Cui juga udah"

"Kalian Berdua ada masalah"Tanya pak kang tegas yang membuat keduanya diam dengan raut ketakutan
Karena tidak ada jawaban Pak kang pun datang menghampiri mereka saat sampai di meja pak kang pun melihat tugas Lucas lagi yang belum selesai

Pak kang melotot "kenapa ini belum selesai Lucas, Jio juga kenapa beri contekan ke Lucas"ucap pak kang dengan suara meninggi

"kalian berdua Out dari kelas sekarang! "tegas pak kang saat itu juga Jio dan Lucas keluar berdiri didepan pintu kelas dengan posisi satu kaki diangkat.

Setelah beberapa mata pelajaran terlewati akhirnya tibalah saatnya untuk beristirahat termasuk Cui dan jio yang langsung lepas landas ke kantin

" Cui ingin apa biar aku pesenin"

" Aku ingin spaghetti dan Lemon juice"

"Sip"Jio pun memesan makanan dan membawa mapan yang berisi makanan mereka ke meja tempat mereka beristirahat

Saat sedang sibuk makan tiba-tiba rombongan Lucas yang terdiri dari Jae, Felix, Bara, James datang menghampiri Cui dan Jio
"boleh gabung gak Cui? "

"Ga boleh"seru Jio

"Gue nanya sama Cui bukan lo"

"ya karna gue teman cui yang sedang duduk disini berhak nolak lo,lagian masih ada tu meja kosong gausa repot repot gabung"

"Lo kok sewot, gua nanya ke cui sekali lagi ke CUI" ucap Lucas

"lu parah ya luc, udah gara gara lo gua kena hukum dan sekarang lo bentak bentak gue mau lo apa! "
Ucap Jio dengan kuat di mana semua penghuni kantin melihat ke arah kami aku yang melihat itu langsung melerai mereka agar tidak terjadi permasalahan yang besar
"sudah sudah, maaf semuanya"ucapku

"Lucas kamu duduk sekarang, jangan buat keributan"seruku

Akhirnya akupun memutuskan untuk beristirahat dengan mereka agar permasalahan tidak panjang Bel istirahat pun berakhir akhirnya semua siswa kembali ke kelas masing-masing

Setelah masuk ke kelas dan mengikuti pelajaran akhirnya pelajaran pun telah selesai dan tibalah saatnya untuk latihan pentas olahraga minggu depan

***
Sebagai ketua dari cheerleader Cui pun mengatur semua anggotanya untuk latihan bersama dan masuklah Pak Kim untuk membagikan tim yang akan menyemangati tim futsal atau tim basket

"oke selamat Sore langsung keintinya yang akan menjadi tim penyemangat basket adalah tim Cui sedangkan tim futsal adalah tim kelas 11"

"pak lebih baik untuk cheerleader futsal tim Cui dan basket kelas 11 pak" Ucap Sehun yang dimana posisinya sebagai ketua futsal

"Tidak tidak tim Cui untuk cheerleader basket" ucap Lucas yang posisinya sebagai ketua basket

"ih kita juga ga setuju ya satu tim bareng tim basket dimana ketuanya Lho"ucap Jio pada Lucas

"Sudah semuanya!! Apa yang saya tetapkan tidak ada ganggu gugat paham! "Tgas pak kim kami pun semua menggangguk

Setelah berjam-jam berlatihan akhirnya latihan Kami selesai semua pulang termasuk aku dan Jio

"Cui aku duluan ya, aku harus kerja "

"baiklah hati hati ya jangan paksakan kalau kamu lelah"ucapku

Jio Jio bekerja disebuah Cafe sebagai kasir dia hidup bersama dengan oppanya tapi Oppanya bekerja di luar kota dia bekerja untuk memenuhi kebutuhan sekolah dan hidupnya aku bersyukur masih ada Daddy yang selalu ada disampingku menyayangiku dan membiayai ku sampai sekarang

Sepertinya hari ini Daddy juga akan terlambat menjemputku saat aku berdiri di dekat gerbang tiba-tiba ada yang menepuk pundakku dan aku berbalik kebelakang "Sehun!"
Pekikku
"hai,kenapa kamu belum pulang? "

"oh itu Daddy ku belum datang"

"kau dijemput? "aku hanya mengangguk

"Bagaimana kalau kita pulang bareng aku akan mengantar mu sampai rumah ini sudah sore tidak baik untukmu menunggu sendiri disini"

Mendengar ucapan Sehun ada baiknya juga aku pun mengiyakan dan mengikuti Sehun menuju mobilnya Baru saja aku membuka pintunya terdengar teriakan yang sangat keras dari belakangku "CUI! "
"Daddy" aku kaget bukan main melihat Daddyku yang menatapku dengan sengit membuatku takut setengah mati

"Sehun sepertinya tidak usah, Daddyku sudah datang"

"ohh kalau begitu mari kuantar"

"tidak tidak usah aku bisa terimakasih tawarannya"
Sehun pun mengiyakannya

Aku berjalan menemui Daddyku dengan jantung yang berdebar-debar ketakutan bukan main aku bisa melihat urat urat dilehernya yang menonjol aku sangat takut

"Dad-"

"Masuk mobil sekarang! "
Bentaknya yang membuat ku semakin takut tanpa sadar air mataku jatuh

***
Mungkin hari ini aku kan terlambat lagi menjemput putriku ke sekolahnya hari ini kuputuskan untuk lebih cepat pulang Agar bisa menghabiskan waktu bersama dengan putriku tapi setelah sampai aku di sekolahnya aku tidak melihatnya berdiri menungguku di sana

Tapi tunggu aku aku seperti mengenal perempuan yang berjalan dengan lelaki itu itu kan Cui benar itu Cui
Kenapa dia bersama lelaki melihatnya bersama lelaki lain membuat darahku naik Aku tidak suka melihatnya dengan lelaki lain

Aku keluar dari mobil"CUI!" teriakku amarah ku tidak bisa kutahan lagi dia terlihat kaget mendengarku setelah beberapa menit berbicara dengan temannya itu dia pun meninggalkan mobil itu dan berjalan ke arahku kulihat mukanya yang ketakutan

"Dad-"

"masuk mobil sekarang! "bentakku
Sial Aku capek capek pulang kerja malah melihat putriku dengan lelaki lain

Tbc....
Please Vote ❤

DADDY JIMINku (Versi1)Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin