35

10.5K 593 84
                                    

Happy Reading;)

Happy Reading;)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*Cuinne*
-
-
-
-
-
-

Jimin menunggu wanita yang ditelfon-nya pagi tadi, sedikit gugup karena baru kali ini dia berinteraksi dengan wanita selain Cui, tetapi kegugupannya tertutup dengan wajah dinginnya.

"Duduklah" Jimin mempersilahkan wanita yang baru datang itu dengan sopan.

Tidak berbohong wanita itu merasa sangat senang diperlakukan oleh Jimin, siapa yang tidak kenal dengan Jimin kepala terhormat diperusahaan besar.

"maaf tuan park saya datang terlambat saya memiliki banyak pekerjaan tadi"

"Iya tidak apa apa saya mengerti ,pesanlah makananmu"

Wanita itu sedikit tersanjung dengan sikap Jimin biasanya dia hanya melihat wajah datar Jimin saat masuk kantor ternyata dari ucapan saja Jimin sangat lembut seperti itulah pemikiran wanita itu.

"Saya sudah sarapan tuan Park"

"Baiklah jika begitu,saya mengajakmu bertemu disini bukan karena hal lain"

Jimin menarik nafasnya dan menatap intens wanita itu, sehingga wanita itu sedikit gugup "Yang pertama saya mendapatkan nomor telfonmu, saya menyuruh Namjoon mencarinya dan yang kedua saya mengajakmu kemari karena ada suatu hal yang ingin saya tanyakan, jadi jangan salah paham mengerti"

"Mengerti tuan Park" wanita itu mengangguk mantap

"perihal map apa benar kau yang menerima map itu?" Jimin bertanya dengan sangat serius dan mendadak berubah menjadi dingin.

Wanita itu mengangguk gugup
"I-iya tuan Park saya mendapatkan itu karena titipan dari orang" gugupnya.

"Kau berbohong?"

"Tidak tuan Park tidak saya hanya disuruh untuk memberinya kepada anda awalnya saya menolak tapi dia memaksa saya, Ketika itu saya ingin pulang untung saya bertemu dengan Pak Namjoon jadi saya serahkan padanya" jelas wanita itu

"Apa kau membuka map itu?"

"Tidak tuan Park bagaimana dia beri begitu saya berikan pada pak Namjoon" ucap wanita itu dengan gugup.

"Apa kau kenal siapa yang memberi map itu"

Wanita itu menggeleng cepat "tidak tuan Park ti-"

Brak!

Jimin memukul kuat meja sehingga para pengunjung menatap kearah mereka.

"kenapa kau tidak tahu!" bentaknya sehingga wanita itu menunduk ketakutan.

"Bagaimana ciri cirinya?!"

"saya tidak dapat melihatnya dengan jelas tuan Park dia mengenakan pakaian serba hitam juga memakai masker dan topi saya tidak mengenalnya jelas"

DADDY JIMINku (Versi1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang