DADDY JIMINku (Versi1)

21

'Jangan Lupa tinggalkan jejak '

'mungkin ada beberapa typo'🙈

✨

Cui menunggu kepulangan Jimin pasalnya Jimin tidak pernah pulang selama ini biasanya dia pulang pada pukul 7 atau 8 malam tetapi berbeda dengan hari ini dia belum pulang saat Jam menunjukkan pukul 9 malam. Dan ya sudah beberapa minggu ini Cui tidak lagi bersekolah dia sudah lulus dan menghasilkan nilai yang memuaskan. Saat sedang duduk menonton televisi yang menyala tiba-tiba pintu terbuka menampakan Jimin yang sedang mengangkat teleponnya sembari masuk ke dalam rumah dan tersenyum kepada Cui yang menunggunya. Cui pun langsung menghampiri Jimin yang sedang sibuk mengangkat telfon.

Jimin mematikan sambungan telfonnya "Kenapa disini?" Tanyanya pada Cui "Aku menunggu Daddy"Jawabnya sembari berjalan mengikuti Jimin. Saat sampai dikamar Jimin. Cui duduk dikasur Jimin sembari menunggu Jimin yang ingin mandi.

"Sayang bisa kamu buatkan kopi untuk Daddy? " Suruh Jimin yang dibalas anggukan dari Cui,Cui pun Turun kebawah untuk membuatkan Jimin kopi.

Cui sampai didapur ingin membuatkan kopi Jimin tetapi dia lupa memasak air nya tadi dan satu akan Jimin dia tidak suka air Kopi nya berasal dari Dispenser atau lainnya. Dia hanya suka air panas yang dimasak, dan Cui memutuskan untuk memasak airnya terlebih dahulu.

✨

Baru saja ingin masuk kekamar mandi ponsel Jimin berbunyi lagi.

"Ya Namjoon bagaimana?"

"Jim benar, Hoonji hanya mengambil Copy-an dari laporan Admistrasi kita"
Seru Namjoon dari balik telfon

"Sudah kuduga"
Selama satu bulan mereka melacak dan mencari tahu semua tentang Hoonji dan Jimin juga ikut sibuk mengurusnya dan benar dia hanya mengambil Copy-an nya dasar bodoh.

"Dia juga tidak bisa mencairkan atau memakai laporan itu Jim, karena belum kau tanda tangani" seru Namjoon

"Syukurlah,dia memang bodoh" Kekeh Jimin dan langsung mematikan sambungan telfonnya dan masuk kekamar mandi untuk mandi.

Sekarang Jimin sudah rileks dia sudah lengkap dengan pakaian rumahnya, Ponsel nya berbunyi lagi Namjoon? Tidak. Sialien kurang ajarnya Taehyung.

"Ada apa kau menelfonku mulut kotak" Ucap Jimin mengangkat telfon Taehyung

"Sialan kau, Apa Namjoon sudah memberitahu mu perihal Hoonji? "

"Sudah, kenapa? "

"Bagus lah tapi aku takut dia menggunakan cara lain lagi untuk mengusikmu"

"Maksudmu? " Tanya Jimin sembari berjalan kebalkon kamarnya.

"Kau tahu kan dia licik, bisa saja dia membawa masalah pribadimu"

"Pribadi bagaimana? " Tanya Jimin bingung ,sembari memasukkan telapak tangannya kesaku celana Training nya.

"Seperti ini Jim, aku hanya khawatir dia membongkar rahasiamu selama ini"

"Rahasia yang mana? " Tanya Jimin dia sungguh bingung arah pembicaraan Taehyung

"pabo! Maksudku Hubunganmu dengan Cui nanti dia memanfaatkan itu"