8

21K 674 7
                                    

Sekarang adalah mata pelajaran terakhir di kelas Cui karena menjelang ujian semester akhir-akhir ini mereka melakukan kan latihan soal yang sangat banyak,belum lagi untuk pesta olahraga yang akan dilakukan beberapa hari lagi

Cui sempat jatuh sakit karena kecapean yang membuat Daddynya khawatir Setengah mati dan Daddynya sempat melarang keras untuk ikut kegiatan pentas olahraga tetapi tidak Cui namanya penuh dengan seribu alasan agar di izinkan tetapi sekarang keadaannya sudah baik-baik saja

Akhirnya alunan yang sangat indah meneriakkan suaranya dari kantor membuat semua siswa menghela nafas besar karena mata pelajaran telah berakhir hari ini,

hari ini Cui tidak memiliki kegiatan latihan jadi dia ingin pulang ingin beristirahat karena beberapa hari ini dia juga jarang istirahat beberapa kali juga dia sering tertidur di kelas

"Cui aku duluan ya, aku ingin istirahat"ujar Jio dengan suara lemah Cui hanya mengangguk singkat

Cui keluar menuju ke gerbang dia sudah melihat Daddynya berdiri dengan gagah pada mobilnya

"Dad"Sapanya dan langsung berhambur kepelukan Jimin

"Kenapa sayang apa hari ini sangat sibuk sehingga kamu kelelahan seperti ini" Cui hanya mengangguk dan menikmati pelukan hangat Daddynya, Cui menutup matanya saat Jimin mengelus penuh kasih sayang kepalanya

"Baiklah apa kita seperti ini sampai besok pagi" Tanya Jimin yang membuat Cui menggeleng

"sekarang masuk mobilya"
Cui dengan berat hati melepas pelukannya pada Daddynya.
Setelah berada dimobil Cui hanya diam dia sangat kelelahan hari ini apalagi mengerjakan soal fisika yang membutuhkan tenaga ekstra.

"Dad aku ikut kekantor ya" ucap Cui yang membuat Jimin menoleh kearahnya sebentar "kenapa sayang bukankah kamu kelelahan hari ini? "

"tidak aku ingin ikut, Daddy beberapa hari ini sangat sibuk jarang sekali meluangkan waktu untukku, bahkan Ketika Daddy pulang aku sudah tidur" Ucapnya dengan intonasi manja

Jimin terkekeh"Baiklah baiklah tapi Daddy minta maaf ya karena memang benar beberapa hari ini Daddy sangat sibuk, Cui mau kan memaafkan Daddy? "Tanya Jimin lembut

"Ia Dad"Ucap Cui sambil tersenyum menampilkan Lesung pipinya

****
Jimin memarkirkan Mobilnya di basement perusahaannya yang besar dia adalah CEO pemilik perusahaan ini ,mereka masuk ke dalam perusahaan yang membuat semua karyawan membungkuk melihatnya

Saat Lift itu terbuka menampilkan lantai 17 dimana hanya ada 2 ruangan yang pertama ruangan Namjoon yang posisinya sebagai sekretaris Jimin juga perusahaan dan ruangan paling Ujung ruangan Jimin yang sangat spesial

Setelah sampai di dalam ruangan Cui langsung menghempaskan tubuhnya pada sofa,melihatnya Jimin hanya geleng geleng kepala

"Dad apa pekerjaanmu banyak? "

" sebenarnya Iya sayang tetapi jika kamu lelah Istirahatlah pasti tidak terasa Seberapa lama Daddy bekerja"

"Aku tidak bisa tidur"Rengeknya

Jimin menatapnya sejenak"Kamu bisa tidur dikamar Daddy kalau disitu tidak nyaman"Ucapnya
Jimin memiliki kamar tidak terlalu besar pada ruangannya

"Aku tidak mauu" Ucap Cui sambil menghentak kan kakinya kesal,lalu berjalan menuju meja kerja Jimin

Jimin menghela nafasnya sabar"Jadi kamu ingin apa sayang? " tanyanya penuh kesabaran, terkadang sifat Cui tidak bisa ditebak "Aku ingin tidur"Rengeknya sambil menghentakkan kakinya sebal

"Sayangkuu, Tadi Daddy sudah suruh tidur dikamar Daddy disana kenapa tidak mau? "Tanya Jimin sesabar mungkin Sambil menarik tangan Cui dan mendudukkannya pada pahanya

DADDY JIMINku (Versi1)Where stories live. Discover now