Sebuah pertemuan di resto all you can eat membuatnya yakin bahwa laki-laki yang menyapanya itu adalah orang gila. Bisa-bisanya mengajak 'tidur' di pertemuan pertama. Jelas dirinya merasa terhina.
"Kalo mau, ayo nikah."
"Nggak masalah, there's nothin...
Frisya mengusap sudut matanya yang basah. Menangis sejak tadi. Ia membalikkan tubuh hingga kini berbaring telentang menghadap atas dengan ponsel yang masih setia melekat di tangan walau tatapnya sudah mengabur saat menatap layar. Kembali ia mendengar sebuah percakapan dari sana lalu terisak lagi.
"Kenapa Kang Tae jadi adik sebaik itu sama kakaknya, sih," isaknya dengan suara tersendat. "Udah diputer berkali-kali tetep aja bikin sedih."
Frisya akui sangat sensitif perihal keluarga, apalagi drama korea yang sedang ia tonton sekarang. Rasanya ia langsung ingin memeluk kakak dan adiknya kuat-kuat. Tapi tidak mungkin, mereka malah akan bingung tahu ia tiba-tiba histeris begitu.
Gara-gara Anin, menantangnya untuk mengulang nonton drama korea dengan scene paling sedih sampai tidak meneteskan air mata. Tapi Frisya gagal karena ditonton berkali-kali pun ia masih mewek.
Sebuah notifikasi di layar membuat Frisya berdecak sebal. Sekilas ia tahu itu dari siapa.
Bayu Woy, dah makan belom?
Frisya lalu membuka WA dan membalas.
Frisya Apaan sih lo bay
Bayu
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Saat itu juga mata Frisya membelalak. Ia bahkan sampai bangkit duduk. Astaga, malam-malam begitu tiba-tiba perutnya keroncongan. Nasi kebuli dengan potongan bawang bombay dan iga itu bikin ngiler banget.
Frisya Kok enak?
Bayu Blm mkn lo?
Frisya Otw delivery. Sialan lo bikin gw laper.
Bayu Ga ush delivery oy. Gw udh dkt asrama lo nih
Frisya Trs?
Sumpah Frisya tidak mengerti kaitannya nasi kebuli sama Bayu yang sedang dekat dari asramanya.
Bayu Di lampu merah. Siap2 gw mo nyampe. Gausadanda, kelamaan.
Lah, apa lagi itu? Tapi pesan Frisya yang terakhir malah tidak dibalas. Bayu tuh aneh banget sejak sekelompok di PT Airbad. Suka ngirim hal-hal random. Tidak jelas. Apalagi akhir-akhir ini.
