Mengaum di depan orang lain, tapi mengeong di depan pacarnya.
Begitulah Garrel Zarvian Arkadiksa. Dia memperlakukan pacarnya, Jaseline Tamara, layaknya ratu. Dia memastikan Seline selalu bahagia dan mendapatkan apapun yang dia inginkan selama di sis...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bunyi notifikasi dari ponselnya membuat Seline yang sedang mengerjakan tugas merasa terganggu. Sudah sejak setengah jam yang lalu ponselnya terus berbunyi, namun Seline abaikan. Dia terlalu mager untuk mengambil ponselnya yang sedang dia charge di atas nakas.
Dari pulang sekolah sampai sekarang Seline belum memainkan ponselnya sama sekali karena ponselnya tadi mati. Dia hanya sempat menghidupkan ponselnya sebentar setelah baterainya terisi beberapa persen lalu meninggalkan ponsel itu begitu saja karena ada tugas yang belum dia kerjakan dan harus dikumpulkan besok.
Seline pikir setelah dia mencoba tidak peduli pada ponselnya yang terus berdering akan membuat ponsel itu diam. Nyatanya tidak seperti itu, ponsel itu malah terus berdering dengan dering yang berbeda-beda. Mulai dari dering panggilan, dering pesan, sampai dering khusus yang dia gunakan untuk nomor Garrel.
Merasa sudah tidak tahan dengan dering yang ditimbulkan ponselnya. Seline pun beranjak dari karpet yang sedari tadi menjadi alasnya dalam mengerjakan tugas.
Sebelum itu dia menyempatkan untuk merapikan buku dan alat tulisnya karena tugasnya juga sudah selesai. Dia memasukkan buku dan alat tulis itu ke dalam tas.
Sebelum melihat notifikasi di ponselnya, Seline terlebih dahulu mencabut charger-nya dari stop kontak. Dia membawa ponsel itu ke atas ranjang dan memainkannya sambil rebahan.
Belum ada 1 menit Seline rebahan dia sekarang sudah terduduk kembali dengan tubuh menegang. Matanya melotot melihat pesan-pesan Garrel yang muncul di layar. Rasa panik mulai menguasai dirinya. Apalagi saat membaca spam chat Garrel yang berisi makian, ungkapan kekecewaan, dan kemarahan. Tubuh Seline seketika lemas saat melihat ada kata "putus" di antara untaian kata itu.
Tanpa mau membuang-buang waktu lagi Seline menelepon Garrel untuk menjelaskan semuanya, namun tidak ada jawaban.
Seline mondar-mandir dengan panik. Berulang kali dia menelepon Garrel, tapi tetap tidak mendapatkan respon. Pesannya yang meminta Garrel untuk mengangkat teleponnya pun tidak cowok itu baca.
Bahkan Seline juga menghubungi teman-teman Garrel. Namun, mereka kompak tidak menjawab panggilan Seline.
Sampai akhirnya Seline membuka pesan Charisa yang mengiriminya foto. Seline terkesiap melihat foto yang dikirim Charisa. Itu sebuah screenshotinstastory milik Garrel yang ternyata menjadi dalang kerusuhan yang sedang terjadi di akun gosip sekolah.
Di instastory itu terlihat Seline yang sedang dibonceng Fernando. Yang membuat hati Seline sakit sampai tanpa sadar meneteskan air mata adalah kata-kata yang Garrel tulis di instastory itu. Garrel mengungkapkan kekecewaannya dan mengatakan Seline berselingkuh. Dia benar-benar sukses mempermalukan Seline tanpa mau bertanya yang sebenarnya terlebih dahulu.
Air mata Seline sudah tidak bisa dibendung lagi. Mereka turun dengan deras sampai membasahi bantal yang sedang dia tiduri. Hatinya sakit membayangkan cowok yang sangat dia sayangi menganggapnya seperti itu.
