Mengaum di depan orang lain, tapi mengeong di depan pacarnya.
Begitulah Garrel Zarvian Arkadiksa. Dia memperlakukan pacarnya, Jaseline Tamara, layaknya ratu. Dia memastikan Seline selalu bahagia dan mendapatkan apapun yang dia inginkan selama di sis...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bunyi alat musik yang sedang dimainkan menggema ke seluruh penjuru ruangan. Untung saja ruangan itu kedap suara. Jika tidak, mungkin suaranya akan mengganggu aktivitas orang yang berada di luar ruangan.
Sekarang jadwalnya ekstra kurikuler musik untuk latihan. Mereka mulai mempersiapkan diri untuk tampil di festival musik nanti.
Setelah bel pulang berbunyi tadi semua anggota ekstra kurikuler musik langsung berkumpul di ruang musik. Kali ini semua anggotanya datang, mulai dari anggota kelas 12 sampai anggota baru kelas 10.
Walaupun anak kelas 12 tidak ikut latihan, tapi mereka tetap ikut kumpul untuk meringankan beban Pak Jimmy. Mereka membantu Pak Jimmy melatih anggota kelas 10 yang sebagian besar berkeinginan menjadi vokalis walaupun suaranya tidak mendukung karena mereka tidak bisa memainkan alat musik apapun. Itu yang seringkali membuat Seline frustasi.
Hanya demi bisa masuk band sekolah dan terkenal, banyak yang nekat masuk ekstra kurikuler musik padahal mereka tidak punya bakat di bidang musik.
Sebenarnya ini salah Sandy juga. Jika dia tidak asal meloloskan calon anggota pasti ini tidak akan terjadi. Anggota ekstra kurikuler musiknya pasti lebih terseleksi. Sayangnya, si Sandy mata keranjang itu meloloskan semua calon peserta yang good looking dengan alasan mereka pasti bisa jika dilatih. Dan itu tidak terbukti sekarang.
Walaupun sudah latihan beberapa minggu pun mereka masih begitu-begitu saja karena mereka memang tidak sungguh-sungguh. Seline bisa melihat itu dari sikap mereka saat latihan. Apalagi para cewek pilihan Sandy yang hanya modal good looking, mereka menyanyikan lagu Indonesia Raya saja masih salah lirik. Apalagi jika menghafal lagu-lagu lain. Belum lagi suara mereka yang seperti ayam kejepit pintu membuat Seline terus-terusan mengumpati Sandy dalam hati. Walaupun Sandy sudah tidak ada di sekolah itu, tapi hasil dari perbuatannya masih berdampak hingga sekarang.
Dengan duduk di atas kursi tinggi, Seline mulai menyanyikan lagu andalannya saat perform sekaligus lagu kesukaannya, Love Story. Entah kenapa Seline sangat suka menyanyikan lagu milik Taylor Swift yang satu itu padahal itu bukan lagu terbaru sang musisi.
Di belakangnya, anggota band mengiringinya dengan alat musik yang sudah mereka kuasai, sedangkan anggota lain menonton mereka dengan duduk lesehan di lantai layaknya menonton live music. Mereka melambaikan tangan ke udara dengan sesekali ikut bernyanyi.
