[12]Huft

4.5K 422 5
                                    

Happy reading!
______

Ternyata gadis gila itu lagi bersama seorang lelaki. Untung tidak ada yang terluka. Zlo bangun dan langsung menyembunyikan dirinya di belakang Gail. Sedangkan gadis itu dibantu lelaki yang menurut Zlo pacarnya.

"Maaf ya gue nggak sengaja nabrak lo"

"Siapa?"

"Nggak tau tuh bang aku nggak kenal"

"Kenalin, aku Zoey pacar Zlo"

"Heh jan ngadi-ngadi lo, pacar lo kan disebelah lo"bantah Laszlo.

"What?!"semua kaget.

"Loh Arel?"ucap Onyx.

"Hey bro"Arel dan Onyx bertos ala lelaki.

"Oh ini adek lo yang dari Canada?"

"Iya, kenalin gue Arel temennya Onyx dan ini adek gue Zoey, sorry dia ngaku-ngaku sikapnya emang rada absurd"mereka saling berkenalan.

"Gail"

"Tara"

"Ini Laszlo, sorry dia nabrak lo"Onyx mewakili karena Zlo masih keukeh tidak mau bersitatap dengan kedua orang itu. Bisa mampus dia kalau ketahuan menginap di apartemen gadis yang dia lupa namanya dan tak mau mengingatnya juga.

"Iya nggak papa"Zoey mengedipkan matanya genit pada Zlo yang mengintip dibalik punggung Gail.

"Abang ayo pulang"rengek Zlo yang ngeri dengan tingkah laku gadis itu.

"Yaudah kita duluan"pamit Onyx pada Zoey dan Arel dan Zoey.

"Kok Zoey bisa tau nama lo sih"tanya Tara yang duduk disamping Zlo di jok belakang, kepalanya menyandar pada bahu Zlo. Onyx menyetir dan Gail di jok penumpang depan

"Fans kali"jawab Zlo acuh sambil memainkan ponsel Onyx karena ponselnya dalam masa sitaan.

"Kalau diliat-liat cantik juga tuh, bisalah gue...heh Gail pancing jangan lempar-lempar dong ntar benjol pala gue, nggak ganteng lagi deh"

"Jijik"ucap Gail, Onyx, dan Laszlo berbarengan.

"Salah gue apa ya tuhan punya temen laknat semua"

"Banyak, apalagi sama gue. Kurang-kurangin deh keplayboy-an lo. Tuh muka lo masih biru-biru"

"Ah dedek perhatian banget sih sama abang" Tara memeluk Zlo erat.

"Heh ngapain peluk-peluk, jadi kalah kan nyaris aja gue juara satu"

"Ah nggak temen gue sama lo"

"Yaudah nggak usah nyender-nyender dasar playboy kurang belaian"Zlo mendorong Tara sampai menyender pintu mobil.

"Durhaka lo sama yang lebih tua, gue kutuk lo jadi babu"

"Batu dodol" Zlo menjitak kepala Tara dan akhirnya mereka jitak-jitakan.

Begitulah kelakuan Tara dan Laszlo kalau bersama sudah seperti Tom and Jerry berkebalikan dengan dua es yang ada di depan yang adem ayem saja.

"Kak Elle, Kak Easter"Zlo memeluk kedua kakaknya yang duduk di ruang keluarga.

"Hai baby"

"Don't call me like that"

"Gimana jalan-jalannya?"

"Serulah tadi aku berhasil ngerjain mereka semua"ucap Zlo.

"Bagus-bagus lanjutkan itu baru adek kakak" Easter menepuk puncak kepala Zlo dengan bangga.

LASZLO [END]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin