LASZLO [END]

Epilog

Mulai hari itu jadwal Zlo menjadi padat, dia harus membagi waktunya antara sekolah dengan urusan kantor. Apalagi sekarang sudah memasuki masa ujian dan sebentar lagi kelulusan.

"Bacakan jadwal saya"ucap Zlo pada Kevan, sekretarisnya.

"Sekolah dari jam 8-12, lalu sekitar jam 2 nanti tuan ada meeting bersama pimpinan perusahaan Dubai, lalu datang ke cabang perusahaan Jerman, setelah itu menghadiri jamuan makan malam di Singapore"ucap Kevan.

Laszlo mau meninggoy saja rasanya. Dulu saat dia belum mempublikasikan dirinya dia masih bisa santai-santai di rumah rebahan tapi sekarang dunia berputar. Yasudahlah toh ini konsekuensinya. Bahkan kemarin saat dia berhalangan hadir dan meminta bawahannya untuk mewakili malah tidak terima dan mengharuskan dirinya sendiri yang datang. Emang laknat tuh orang, apalagi pimpinan saat itu perwakilan dari sana adalah wanita berusia sekitar 22 tahun yang sangat cerewet dan caper. Zlo bergidik ngeri melihatnya. Oh ya, satu lagi setiap ada acara atau bahkan meeting antar 2 belah pihak pasti ada saja yang menawarkan dirinya untuk dijodohkan dengan putri-putri mereka.

"Halo, ada apa dad?"

"Halo prince, daddy cuma mau ngetes coba kamu ulangi apa saja yang daddy bilang tadi"

"Jangan kecapekan, jangan deket-deket sama siapapun itu, jangan jauh-jauh dari bodyguardnya daddy, kalo ada yang nawarin anak ceweknya langsung tolak nggak usah basa-basi inget belum cukup umur, jangan putus komunikasi harus lapor setiap satu jam sekali kalo di luar negeri setiap 30 menit sekali, udah kan dad"ucap Laszlo jengah, bukannya apa-apa asal kalian tau keluarganya makin over padanya semenjak dia jarang ada di rumah apalagi Aaron dan Calvin yang mendadak menjadi sangat cerewet padanya bahkan dia pikir sudah tidak ada image dingin pada keduanya. Satu lagi, saat ini, Laszlo bahkan mempunyai banyak fans bahkan ada nama officialnya yaitu Zlovers. Laszlo banyak-banyak nyebutlah kayaknya selama ini dia kebanyakan dosa deh, sampe punya fans begitu.

"Masih kurang satu lagi"ucap Aldehid.

"Apa?"

"Jangan lupa kangen sama daddy"

Zlo menepuk jidatnya, udah tua malah makin jadi ya bapack-bapack satu ini.

"Sekarang Zlo yang tanya"

"Tanya aja"

"Daddy kapan tobat?"tanya Zlo datar.

***

Laszlo sedang dalam perjalanan pulang ke Indonesia dari Singapore. Badannya sepertinya sudah remuk redam. Laszlo membuka ponselnya dia membelalakkan matanya, sumpah demi apapun dia lupa mengecek ponselnya.

99+ panggilan tak terjawab dari Daddy Kapan Tobat

5 pangilan tak terjawab dari Mommy

50 panggilan tak terjawab dari Kak Calvin lebay

999+ panggilan tak terjawab dari Kak Aaron titisan Ibu Kost

Dan masih banyak lainnya. Laszlo juga melihat ada ribuan pesan dan yang paling menarik perhatiannya adalah pesan dari Aaron.

Kak Aaron titisan Ibu Kost

Kamu dimana? 09.01 pm.

Dengan siapa? Semalam berbuat apa? 09.01 pm.

Prince 09.02 pm.

Jawab! 09.03 pm.

Kamu kemana aja ditelpon nggak jawab? 09.25 pm.

Awas ya kamu besok nggak boleh kemana-mana, kakak kurung kamu, tau rasa 09.27 pm.