3. Tetangga Baru

748 68 29
                                    

"Ha! Inilah rumahku dan Kakakku!"

Blaze dan Thorn melihat rumah Edo yang terlihat seperti 'rumah minimalis'. Arsitektur dari rumah itu telah direnovasi sebelumnya oleh para kuli bangunan. Rumah cantik, tetapi kecil itu terlihat indah dan asri.

(Rumah Edo dan Aldo)

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Rumah Edo dan Aldo)

"Cantiklah rumah Abang!", puji Blaze.

"Ha'ah! Ada Bunga Anggrek Hitam pula tuh! Bunga yang dianggap langka di seluruh dunia!", tambah Thorn yang antusias melihat Bunga Anggrek Hitam di halaman rumah Edo.

(Bunga Anggrek Hitam)

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Bunga Anggrek Hitam)

"Kamu tahu Bunga ini, Thorn?"

"Tahu!"

"Dia anak pokok, Bang! Wajar kalau dia tahu semua pasal Bunga dan Tanaman", ejek Blaze.

"Thorn bukan anak pokok lah!", ujar Thorn yang tak terima diejek dengan sebutan "anak pohon".

"Blaze! Thorn! Disini kalian rupanya!"

Blaze, Thorn dan Edo menoleh kebelakang dan melihat Gempa yang bersama dengan Tok Aba, Amato, Halilintar, Ice dan Solar.

"Wah... Kamu ada disini, Edo?", tanya Amato yang juga melihat keberadaan remaja laki-laki berpayung itu.

"Iya, Pak Cik! Saya baru saja balik dari Taman. Mereka berdua juga ada di Taman bersama saya"

"Oh... Jadi kalian ada di Taman? Puas aku cari kalian satu komplek nih! Tahu tak!", kesal Gempa yang mulai membebel untuk kedua Adiknya, Blaze dan Thorn.

"Maafkan kami, Kak Gem!", kata Blaze dan Thorn bersamaan.

"Sudahlah tuh, Gempa! Yang penting, mereka udah ketemu!", bela Tok Aba yang merasa iba dengan kedua cucunya, Blaze dan Thorn.

"Mari semua! Silahkan masuk ke rumah saya!"

Edo mempersilahkan para tamunya untuk masuk ke dalam rumahnya. Tok Aba dan yang lainnya masuk ke dalam rumah kecil nan minimalis itu.

"Silahkan duduk! Biar saya buatkan minuman untuk kalian!"

"Biar aku bantu ya, Edo?", kata Gempa yang ingin menolong Edo menyiapkan minuman.

Ramadhan Activity (✔)Where stories live. Discover now