-33- Sedikit Pelampiasan

2.7K 471 76
                                    



Mata Gojo berkilat, namun ia menatap dengan datar sekitarnya.  Ia meminta Shoko untuk pergi mengantarkan Yuji ke tempat yang lebih aman dengan teleportasi lalu langsung berlari menghilang.  Tentu saja ia hendak melampiaskan rasa frustrasinya dengan membabat habis para pemburu penyihir.

Namun saat Shoko membacakan mantra untuk teleportasi bersama Yuji, sihirnya tak berfungsi sama sekali.  Berulang kali dicoba, namun hasilnya tetap sama saja.  Ia melihat ke arah luar jendela dan mendapati adanya sebuah tabir transparan yang tak bisa dilihat dengan mata biasa.

"Getou!  Kau melihatnya?  Cepat beritahu Gojo!"  Pinta Shoko.


Getou dengan santai mengedikkan bahu.  "Yaah, baiklah.  Tapi kurasa kau tak perlu sepanik itu.  Apa kau lupa seberapa kuatnya sekarang?"  Getou tertawa kecil lalu berlari pergi sambil mendeteksi keberadaan Gojo melalui energi sihirnya.

Shoko terdiam sesaat lalu ikut tertawa kecil, "Sudah berapa lama, ya..."

"Selamat datang kembali, raja..."  Bisiknya.


Shoko hanya terdiam, menyadari sosok bersayap lebar dan sosok bermata hitam sebelah telah menghilang bersama dengan tubuh Sukuna.  Ia mengusak rambutnya sendiri.  Sekarang ia harus fokus agar tak ada penyusup yang dapat melukai Yuji.



.


Sementara itu, Getou telah berhasil menemukan Gojo yang tengah bersembunyi di balik sebuah pilar besar.  Beberapa meter di depannya, terdapat puluhan pasukan pemburu penyihir dengan berbagai senjata aneh tengah berpencar mencari keberadaan target mereka.

Gojo memasang sihir untuk membuatya tak terlihat.  Tiba-tiba, Getou merasakan ada yang aneh dengan tubuhnya, saat dilihat lebih baik, rupanya Gojo telah memasang sihir yang sama dengan dirinya.

Dengan mengendap-endap, Getou mendekati Gojo yang masih mengintip dari balik pilar.


"Apa kau punya informasi?"  Tanya Gojo yang menyadari keberadaan Getou sedari awal.

"Ada tabir yang dipasang di luar gedung ini.  Shoko tak bisa membawa Yuji pergi karena tabir itu.  Melihat kalau sihir kita masih berfungsi disini, tabir itu hanya berguna untuk mencegah kita agar tak bisa melarikan diri.  Kemungkinan besar begitu."  Ucap Getou melalui pemikiran singkatnya.

Gojo hanya diam, ia melakukan telepati pada Shoko dan memintanya untuk bersembunyi bersama Yuji di sebuah ruangan kecil tersembunyi mengingat gedung terbengkalai yang mereka gunakan itu sangat luas.  Setidaknya ada satu atau dua tempat yang mungkin tak akan diketahui.


"Ayo Getou.  Kita habisi mereka sebelum mereka bisa menyentuh Yujiku."  Gojo keluar dari tempat persembunyiannya.

"Huh?"

"Kacamata yang mereka gunakan membuat mereka bisa melihat keberadaan kita.  Entah apa yang sudah mereka lakukan pada penyihir yang tertangkap, mungkin manusia-manusia itu mencabik setiap sudut tubuh mereka."  Gojo mengepalkan tangannya.

pythonissam [END] ✔Where stories live. Discover now