BeyondLove🌻[TAMAT]

BeyondLove 16||🌻||

HAPPY READING🌹

Sesampainya di Mall mereka masuk kesalah satu cafe untuk makan siang bersama. Kimara melirik Galeh yang sibuk bermain ponsel sedaritadi. Ia memutar bola matanya malas, niatnya ingin fulltime dengan cowok itu, namun ponselnya jauh lebih menarik perhatian dari Kimara.

"Ra, kenapa?" Tanya Dewa saat melihat Kimara terdiam mendadak.

"Nggak tauh pusing aja."

"Nih udah gue pesenin, selamat makan." Ujar Bisma meletakan semua pesananya.

Galeh tersenyum setelah selesai membalas pesan dari Sela, ia memasukkan ponselnya ke dalam saku. Menatap Kimara yang mendadak terdiam.

"Kenapa nggak di makan Ra?" Tanya Galeh melihat Kimara yang melamun, ia mengambil alih piring Kimara lalu menyuapinya.

"Nggak mau," Tolak Kimara dengan halus,
Ia menyingkirkan piring yang di pegang oleh Galeh.

Drtt..drtt.

Kimara mengambil handphone nya yang bergetar, panggilan masuk dari Marcel

"Hallo ka, lo dimana?"

"Gue di Mall sama Galeh, tumben nelfon? Ada apa"

"Bisa pulang sekarang? Ayah nungguin lo dirumah."

"Ko mendadak banget emang ada apa?"

"Nanti gue jelasin, yang penting lo pulang."

"Yah udah iyah, gue pulang sekarang."

Kimara memutuskan panggilanya sepihak, ia beralih menatap ketiga cowok di depannya.

"Gue pulang dulu yh, Ayah nyariin gue."

"Ko mendadak? Mau aku anterin?"

"Nggak usah aku pulang sendiri aja."

"Ra, kaki lo kan masih sakit?"

Kimara terdiam ia menunduk melihat kakinya yang dibungkus perban, bagaimana ia bisa pulang kalau kakinya saja masih sakit. Apa dia meminta Galeh untuk mengantarkannya? Tapi kan dia kasihan dengan Bisma dan Dewa

"Leh anterin Ara, gue nggak apa-apa sama Bisma disini."

"Ho'o tuh anterin Ara aja, kita kan biasa ditinggal."

Akhirnya Galeh dan Kimara beranjak dari Cafe tersebut, Galeh sebelumnya sudah meminjam mobil milik Bisma, dan sekarang mereka berdua sedang terdiam di mobil.

"Ayah ngapain yah nyuruh gue pulang? Jangan-jangan dia tauh kalau gue bolos? Atau bisa jadi Ayah mau gue ikut datang ke rumah tante Rere?"
Monolog Kimara menerka kenapa Ayahnya menyuruh pulang

"Ra." Panggil Galeh melirik Kimara yang sibuk melamun

"Iyah, kenapa?"

"Aku mau cerita boleh?" Tanya Galeh dengan ragu

"Boleh."

Galeh tersenyum ia menatap Kimara sesaat lalu fokus kembali pada jalanan yang penuh dengan kendaraan

"Aku putus sama Michel."

Deg

Kimara refleks tersenyum ia menoleh ke samping dimana Galeh yang fokus menyetir. Kenapa tiba-tiba Kimara tersenyum saat mendengar kalau Galeh putus dengan Michel? Apa Kimara boleh mengantikannya? Tidak! Dia masih ingin berteman dengan Galeh.

"Kenapa gitu?"

"Aku bosen Ra sama dia. Kamu tauh kan dia nggak cantik, hal-hal yang aku sama Michel lakuin itu- itu aja, nggak ada yang spesial."