BeyondLove🌻[TAMAT]

BeyondLove 39||🌻||

JANGAN SILENT READERS

BUDAYAKAN VOTMEN YAH CANTIK

TANDAI JIKA ADA TYPO

HAPPY READING❤

Kepergian Azka, Kimara masuk kedalam tempat itu. Terlihat beberapa pengunjung langsung menatap ke arah Kimara, gadis itu tidak peduli ia duduk disalah satu kursi yang kosong. Langsung saja Kimara mengirimkan pesan pada Galeh untuk segera menemui dirinya.

KimaraElvianaVenda
|| Leh, aku udah sampai,
Kamu dimana?

Galear Pranada Aditama
Aku dirumah Bisma,
nungguin bentar nggak apa-apa kan Ra?
Aku suruh Alvero temen aku buat nemenin kamu. Takut kamu kenapa-napa||

KimaraElvianaVenda
|| Lain kali nggak perlu Leh
Aku sendiri juga nggak apa-apa

Galear Pranada Aditama
Tungguin aja sebentar lagi datang kok
Nanti aku nyusul, bay Ra

Kimara tersenyum ia membaca pesan Galeh tanpa berniat membalasnya. Seorang cowok tiba-tiba duduk di hadapan Kimara, dia tersenyum mengulurkan tanganya.

"Kimara Yah? Gue Alvero temenya Galeh."

Senyuman hangat menghiasi bibir Alvero, Kimara menerima uluran itu dia membalasnya dengan senyuman tipis.

"Kimara elviana Venda."

"Btw gue mau minum, lo mau nggak?"

"Air putih ada?" Tanya Kimara yang diangguki oleh Alvero. Langsung saja cowkok itu izin untuk pergi mengambilkan minuman di belakang.

Lagi-lagi Kimara menghela napas, kepalanya mendadak pusing, karena memikirkan kejadian tadi. Apa dirinya salah berbicara kasar pada Azka? Tapi cowok itu terlebih dahulu yang mengekang Kimara untuk tidak menemui Galeh. Sedangkan dirinya sendiri ingin menemui Galeh, memberi cowok itu kesempatan untuk meminta maaf.

Untuk sekarang Kimara akan fokus pada Galeh lagi, dan untuk Azka ia akan meminta maaf setelah pulang ini. Semoga saja cowok itu tidak marah, atau kecewa. Kimara akan merasa bodoh pada dirinya sendiri, ia tidak tega melihat Azka yang seperti tadi.

"Sorry Ra lama, tadi nungguin dulu."

Alvero menyodorkan sebuah gelas  berisi air putih, Kimara mengambilnya ia meminumnya hingga habis. Rasa aneh menyerang pada tengorokannya, entah apa Kimara tidak mengerti.

Lima belas menit Kimara menunggu kedatangan Galeh yang tidak kunjung datang. Ia juga sudah menghabiskan tiga gelas minuman, rasanya menggiurkan, ia akan meminta Alvero untuk mengambilkanya lagi.

"Alvero, minta tolong ambilin satu lagi, plis." Mohonya dengan betompang dagu dimeja. Rambutnya mulai berantakan.

Alvero tersenyum nakal, ia mengambilkan dua minuman lagi untuk Kimara, kali ini berbeda. Ia segera memberikanya pada gadis malang itu.

"Makasih," balas Kimara meneguk minuman itu hinga habis.

Setelah selesai, tubuhnya mendadak panas, pandanganya berkunang-kunang. Pusing entah apa penyebabnya. Dan tengorokannya terasa kering, Kimara butuh air.