Lima

165 90 179
                                    

Sebelumnya aku ucapkan terima banyak buat temen temen sekolah ku yang telah mendukung dan membaca cerita ku sampai sekarang ini.... Tanpa kalian aku bukan apa apa. Seneng aja di suport dan di kasih semangat sangatlah berkesan untuk membuat karya ku ini. Pokoknya yang baca cerita ku ini terimakasih banyak dehhhh.

Jangan lupa coment dan vote nya kawand. Kawal ampek terbit🤭. Amiin aja lahh yaa...😂🥰😍🐈


Happy reading

Friska memparkirkan motor bermerek Honda New CB 150 R yang terbilang seharusnya adalah motor untuk cowok itu di parkiran khusus untuk siswa Sma Cakrabuana.

Gadis itu memutuskan untuk menaiki motor kesayangan nya karena sopir yang biasa mengantar Friska ke sekolah sedang pulang dengan alasan ibunya sedang sakit. Momen itu adalah hal yang dinanti nantikan oleh gadis itu. Dirinya rindu kebebasan untuk menaiki motor kesayangan nya yang telah lama menganggur di garasi rumah.

" Evannnn akhirnya kita bisa berangkat sekolah bareng lagi ya kayak dulu" ucapnya kepada cowok itu yang sekarang turun memparkirkan motor ninja nya.

" Iya juga ya. Dah lama juga lu kagak naik motor" jawabnya dengan kekehan sembari Merapi kan rambut di spion kaca motornya.

" Halo Evan?" Sapa Klara. Kakak kelas yang notabenenya primadona angkatan kak Lintang.

" Hm" cuek Evan sembari tersenyum ke arahnya.

" Lo mau masuk kan? Bareng ya" ucapnya kepada cowok itu yang membuat Friska seketika menjadi terlihat murung. Entah mengapa dirinya tidak suka melihat kedekatan di antara keduanya.

" Maaf, Tapi.."

" Friska yuk bareng gue!". Tiba tiba Yoga datang sambil merangkul pundak gadis itu. Evan pun terdiam. Perkataannya terpotong karena kedatangan cowok tersebut.

" Ya udah yuk,cabut" tiba tiba Evan memegang tangan Klara dan berjalan meninggalkan Friska dan Yoga di tempat.

" Tumben tu orang " gumam Friska.

" Kenapa?" Tanya Yoga.

" Eeh nggak papa kok kak. Yuk masuk"

Kini mereka masuk ke lorong koridor sekolah yang telah menjadi bahan tontonan bahkan perghibahan antar ciwi ciwi biang perghosib an.

" Tumben Evan nggak sama Friska. Mereka marahan?" ucap candy yang tak lain biang ghosib ter hot di sekolah. Friska hanya terdiam tidak menanggapi ocehan mereka. Karena dirinya sekarang sedang bersama Yoga. Sosok lelaki yang sangat ia dambakan sejak sekolah dasar.

Mungkin jika ia tidak lagi bersama Yoga sudah melabrak ciwi ciwi tersebut entah itu Kakak kelas atau adik angkatannya.

" Tumben juga sih. Si Evan gandeng tangan Klara" ucap Rika mengimbuhi.

" Yaudah kak gue masuk kelas dulu ya." Gadis itu memasuki kelas yang di balas anggukan oleh Yoga. Setelah itu Yoga berjalan menuju kelasnya.

" Lo kemarin jadi kencan sama kak Yoga?" Ucap Jovanka yang tiba tiba berdiri di depan pintu kelas.

" Jadi" ucapnya singkat sembari duduk di sebelah Aneska yang sekarang ini sedang bedakan di kaca rias yang selalu ia bawa.

BAYANG SENDU Where stories live. Discover now