About Us? S4 ✔

42

Hari promosi kedua tengah berlangsung. Saat ini mereka sedang berada di backstage Inkigayo. Suasana tak sesuram sebelumnya, tapi tetap saja tak sebahagia biasanya.

Dahyun. Member terakhir yang selesai berganti pakaian terlihat keluar dari sebuah ruangan kecil. Ia terlihat berjalan ke arah ruang tunggu demi meletakkan handphonenya ke dalam tasnya. Dan Sana berada di situ juga. Duduk di sofa dengan mata terpejam nya.

Tak ingin membuat suasana semakin tidak kondunsif, Dahyun memilih tak menegur. Padahal dia lubuk hatinya, dia benar khawatir. Apalagi Sana sedang terluka. Gadis itu terlalu memaksa tubuhnya.

Cekrek...
Pintu ruangan tiba tiba terbuka. Nayeon terlihat masuk kedalam. Melirik kecil Dahyun lalu melanjutkan langkah ke arah di mana Sana berada.

Helaan nafas si gadis Kim keluarkan lalu memilih beranjak keluar ke arah stage. Senyuman terpasang. Dia menyapa ramah beberapa staff yang berpapasan.

"Dahyun? Kemarilah dulu" Tiba tiba suara sang manager mengambil atensi. "Aku mau memotret mu"

"Aku tidak ingin eonnie" Dahyun jelas menolak. Dia tidak punya mood untuk melakukan hal itu. "Aku akan langsung ke stage saja"

"Ani. Ini untuk penggemar mu juga. Ne?" Sang manager masih kukuh mengajak. Dia tau artistnya itu sedang tidak ingin diganggu. Tapi kalau dibiarkan terus begini, itu malah akan berlarut dan membuat suasana semakin tak enak.

Gelengan diberikan. Dahyun masih menolak. Tapi sesaat kalimat juga akan dikeluarkannya, tubuhnya malah tertarik sedikit paksa ke arah sebuah tempat.

"Eonnie!"

"Diam disini dan berposelah!"

"Mwo? Aku tidak mau!"

"Dahyun.. Ini Untuk penggemar mu. Ya?"

"Hah~ baiklah"

Sang manager tersenyum. Dia pun mulai mengambil beberapa gambar. Hasil nya cukup memuaskan. Meksipun sedang bad mood, gadis Kim itu tetap memberikan beberapa pose seperti tak terjadi apa apa.