10. kejebak friendzone

61 60 3
                                    

Luthfi sudah lebih awal sampai kesekolah, Ia berpakaian rapih dan wangi, tidak seperti biasanya.

"Bro," panggil seseorang dari belakang

Luthfi yang sedang duduk, ia menoleh. Melihat siapa yang memanggilnya.

"Lo naksir sama Waketos baru itu ya?" tanya Mario seraya menghampiri luthfi.

"Gue nggak tau, kalau tertarik sih iya." jawab Luthfi

"Gue nggak heran sih, lo sampai suka sama dia. Dia kan udah cantik, pintar, baik, ramah, mandiri, kurang apa lagi coba?"

"Kalau lo tau ya, semenjak jadi Waketos. Nadine jadi inceran para cowo, termasuk kakak kelas." cerita Mario panjang lebar

"Gapapa deh gue bersaing dengan banyak orang, yang penting gue udah mau usaha kan?" tanya Luthfi kepada Mario.

Mario mengangguk "lo juga harus tau ini, Nadine dulu pernah hampir tunangan. Namun, saat dihari tunangannya kekasihnya itu meninggal karena dibunuh oleh seseorang."

"Seingat gue, dari sejak itu ia seperti tidak mau untuk membuka hati." ucap Mario

"Jadi bukan mereka aja saingan gue?" tanya Luthfi

"Iya, ini lebih berat. Saingan lo masa lalunya." jawab Mario yang membuat Luthfi sedikit terdiam

"Tapi, kalau lo niat mah. Gue dukung aja, lo kejar terus Nadine." ucap Mario

"Goodluck," tutur Mario seraya tersenyum

"Bentar lagi gue latihan, gue pergi dulu ya. Kalau lo perlu apa-apa kasih tau gue." pesan Mario

Luthfi mengangguk, Mario pun yang melihat itu ia pergi meninggalkan kelas dan menemui teman-temannya yang sudah menunggu.

******
Cindy masuk kedalam kelas, ia menaruh tas nya dan duduk dikursi miliknya.

Saat ingin menaruh bukunya, cindy merasa ada sesuatu didalam laci meja miliknya. Karena penasaran, cindy membukukan badannya dan melihat apa yang ada didalam laci.

Cindy mengambil barang yang ada di dalam laci nya.
"Hadiah?tapi dari siapa?" gumam Cindy

Cindy membuka kotak tersebut, rupanya dalam kotak itu terdapat satu buah susu dan coklat.

Bukan hanya makanan saja, didalam kotak itu juga ada setangkai bunga dan surat.

Cindy membuka surat itu, didalam Kotak itu tertulis "ini buat kamu, dimakan ya. Gue penganggum rahasia kamu."

"Siapa orang yang suka sama gue? Gue harus cari tau." gumam cindy seraya memasukan susu dan coklat kedalam tasnya.

"Hay bestie," sapa brinna seraya menghampiri cindy

Brinna duduk disebelah cindy
"Lo tau nggak siapa yang suka sama gue?" tanya Cindy tiba-tiba

Brinna pun yang tidak tau apa-apa, ia hanya menaikan sebelah alisnya saja.

"Gue tidak paham, coba jelasin" pinta Brinna baik-baik

"Tadi ada yang naruh susu dan coklat di laci gue, terus ada suratnya juga." ucap Cindy seraya menunjuk surat nya

"Gue baca ya," cindy mengangguk, setelah mendapatkan jawaban. brinna pun mengambil kertas yang berada di tangan cindy, dan ia membaca isi surat tersebut.

"Wah ada yang naksir lo," ucap Brinna

"Tapi kira-kira siapa," gumam Brinna

Cindy mengambil kembali kertas itu, dan ia memasukkan kedalam tas nya.
"Ngapain juga pakai surat-suratan. Kenapa nggak confes aja" sebal Brinna

Only Secret (END) Where stories live. Discover now