Only Secret (END)

35. still a secret

Dianjurkan untuk pembaca baru, terlebih dahulu memfollow akun author.

Happy Reading ≧﹏≦

*****
Luthfi memberhentikan Motornya di depan rumah Nadine.

"Bersiaplah jam 7 malam, saya akan menjemput mu." ucap Luthfi

"Mau kemana?" tanya Nadine seraya melepaskan helm

"Saya ingin Makan malam Dengamu. Namun, kali ini Makan malam nya sepesial."

"Kau harus berpakaian yang rapih dan formal ya." ucap Luthfi

Nadine mengangguk "saya pamit pulang dulu, sampai bertemu nanti malam." ucap Luthfi seraya menjalankan Motornya

Nadine tersenyum tipis, ia masuk ke dalam rumahnya dan bersiap untuk nanti malam.

Di sisi lain Fathan sedang dan Anggi sedang berbincang hal yang serius dengan Dirman melalui panggilan telepon.

"Bisa tolong diperjelas? Apakah bapak mempunyai bukti yang kuat?" tanya Fathan

"Kau sedang sendiri? Atau bersama orang lain?"

"Bersama Anggi, saya sedang di bandung." jawab Fathan

"Anggi? Bukan kah kau Sangat membenci nya?"

Anggi sedikit kaget setelah mendengar itu "iya, tapi itu tidak berlaku lagi. Karena saat ini, saya sudah Mengetahui jika Anggi bukanlah pelakunya."

"Gadis yang berada di Vidio itu adalah Saudara kembar Anggi." ucap Fathan

Dirman yang Mendengar itu terkejut
"pantas saja gadis itu sangat mirip dengan Anggi,"

"Saya baru saja Menemukan file yang isinya itu tentang Kejadian 1 tahun yang lalu, disini Sarah Korupsi Di kantor GRADE GENUSA sebesar 30 juta."

"dan apa yang lebih Mengejutkan, rupanya pemilik PT itu adalah Steven. Itu Tunangan nya Nadine bukan?"

"Iya, kemungkinan besar tante sarah adalah pelakunya." ucap Fathan

"Cepat lah balik ke Jakarta, kita akan bongkar rahasia ini. Supaya Nadine dan Kiara bersama lagi, disini saya akan Mencari bukti yang lebih kuat."

"Baik, Terimakasih. Saya tutup telepon nya ya" ucap Fathan seraya Menutup panggilan telepon tersebut.

"Apa Lo akan balik ke Jakarta lagi?" tanya Anggi

Fathan menghela Nafas "untuk sekarang tidak, gue permisi dulu. Sebelum nya Terimakasih." ucap Fathan seraya membereskan barang-barangnya.

"Lo ingin kemana? Ini sudah hampir malam" tanya Anggi

"ke hotel, besok pagi gue akan ke sini lagi." jawab Fathan

"Mengapa tidak tinggal disini aja? Kebetulan sekali ada kamar yang kosong, supaya Lo tidak perlu kemana-mana lagi." saran Anggi

"Terimakasih atas tawaran, tapi gue lebih baik nginap di hotel aja." Fathan bangun dari duduk nya.

Anggi Mengangguk "baiklah jika itu keputusan Lo, Hati-hati di jalan" ucap Anggi

Fathan Mengangguk, Anggi Mengantarkan Fathan hingga ke pintu luar apartemen. Setelah itu ia kembali masuk ke dalam.

*****
Dirman berjalan ke Ruangan Miliknya, Namun saat ingin Masuk Dirman Mendengar sesuatu yang Membuatnya ingin Menguping Pembicaraan itu.

Dirman sedikit Mengintip dan Menguping pembicaraan Sarah dengan Orang terpercaya sarah.

"Apakah kau Melihat File berwarna biru? File itu hilang." Sarah Panik, ia Mencari Dan Membongkar seluruh lemari di ruangannya itu.