30. Semanis Buah delima

45 34 1
                                    

Jangan lupa untuk Vote, dan Komen ya. Bagi pembaca baru alangkah baiknya memfollow dulu.

Happy Reading🦋

*****
Riana mulai disibukkan oleh persiapan pernikahan dirinya, saat ini Riana di ajak oleh Keluarga andestia untuk fitting baju pernikahan mereka.

"Silakan di pilih gaun yang nona inginkan," ucap karyawan itu

Riana masuk lebih dalam, di sana banyak sekali gaun. Sehingga ia bingung ingin memilih yang mana.

"Kamu sudah ada pilihan?" tanya Omah tiba-tiba

"Euhm, aku bingung mau milih yang mana. Soalnya banyak banget yang bagus," ucap Riana seraya tersenyum

"Yasudah, jika sudah ada pilihan. Nanti kamu bilang sama mbak ini aja ya, Omah nunggu di depan." ucap Omah yang di angguki oleh Riana

"Keluarga nya sangat baik. Gue dan andestia belum menikah aja, tapi Gue udah dijadiin ratu." gumam Riana

"Apakah gue akan melanjutkan pembalasan dendam ini?" batin Riana

****
Anggi kembali ke rumahnya dengan diam-diam, mungkin sekarang dia sudah menjadi buronan.

Karena semua orang percaya jika dia adalah pembunuh yang sebenarnya, bahkan Fathan orang yang dia sangat percaya. Malah sama sekali tidak memihak dirinya, Jujur Anggi sangat kecewa dengan sikap Fathan terhadap dirinya.

25 Desember 2020
19.30

Saat di malam hari, Anggi berniat ingin membeli sesuatu di sekitar apartemen nya. Namun hal terduga terjadi padanya.

Saat sedang ingin kembali ke apartement, ada seseorang yang menarik tangannya dari belakang.

"Anggi," ucap Orang itu

Anggi pun yang merasa dipanggil, ia menoleh kebelakang. Anggi terkejut setelah melihat siapa yang menahannya itu.

"Fathan," batin Anggi

Anggi dengan cepat melepaskan tangan Fathan dan ia langsung lari dengan cepat, Fathan pun tidak tinggal diam. Ia pun ikut berlari dan mengejar Anggi.

Anggi berhenti di pertigaan, ia sengaja lari menjauh dari apartement nya itu. Karena dirasa aman, Anggi pun duduk terlebih dahulu.

Nafas Anggi terengah-engah, dia cape karena berlari sangat kencang untuk menghindari Fathan.

Namun, saat ingin berbalik. Rupanya Fathan sudah ada dihadapan nya, dengan memakai hoodie hitam dan Topi hitam.

Anggi ingin berlari lagi, namun Fathan terlebih dahulu memegang tangannya.

"Plakk," satu tamparan mendarat di pipi mulus milik gadis itu

Anggi memegang pipinya yang merasa perih akibat tamparan Fathan.

"Kenapa lo ngelakuin ini?" tanya Anggi

"HARUSNYA GUE YANG NANYA, KENAPA LO TEGA NGELAKUIN INI. LO SUDAH BIKIN PERSAHABATAN MEREKA PUTUS, LO ITU JAHAT DAN LICIK! " hardik Fathan

"Bukan gue pelakunya, gue berkata jujur." bela Anggi

Fathan tersenyum miring "mau sampai kapan lo berbohong, di Rekaman CCTV itu Lo kan?"

"Ya! Memang di Video pertama itu adalah gue, tapi di pertengahan video dan video kedua itu bukan gue." ucap Anggi

Only Secret (END) Where stories live. Discover now