#01 gara gara Hobin

10.9K 1.4K 426
                                    










Ji Yunwoo hari ini datang dengan penampilan yang sangat berbeda.

Hobin cuma ternganga melihatnya.

Baju sekolahnya dikeluarin, dari celana, ga pake dasi, ga pake kaus kaki dan parahnya rambutnya berantakan. Apalagi ada plester di pipinya, benar benar kayak berandalan,

Pas ditanya kenapa, katanya lagi ganti suasana. Males jadi anak baik terus.

Hobin cuma menggeleng pasrah, "Ga boleh ada yang acak-acakan di Yoo Hobin company!" putusnya, sembari menarik Ji Yunwoo kekamar mandi.

Yunwoo yang kaget karena diseret kekamar mandi cuma bisa terdiam dan mengikuti, sementara Hobin mendorongnya masuk kekamar mandi. "Mandi sana, ada pasir dimukamu. Dan oh ya, jangan lupa bajunya dimasukin, keluar dari sini lepas juga plesternya! Dasar!"

Setelah itu, Hobin keluar dari kamar mandi dan menutup pintunya. Berteriak memastikan bahwa Ji Yunwoo sudah mandi dan mengganti penampilannya dari dalam sana.





Dari pagi Hobin rasanya pusing setengah mati. Mulai dari kabar Moonsung yang bolos dari dojonya, kemudian Sungjoon yang live dengan judul "Pengalamanku waktu jadi yakuza"

Sukses membuat beberapa orang langsung meneror Hobin seketika. Apalagi saat Ji Yunwoo, si tipe anak teladan berkeliaran dengan pakaian ala beranda dan bolos sekolah.

Semuanya langsung tahu kalau semua itu pasti ada hubungannya dengan Hobin.

Yang bikin pusing lagi, Taehoon baru saja ikut-ikutan tawuran antar sekolah seorang diri dan menghabisi semua orang dari dua sekolah itu. Semua orang langsung menyebutnya tirani atau semacamnya— dan sekarang bahkan kalau ada yang mengirimkan pesan ke dm Hobin untuk menghentikan Taehoon.

Kenapa sih? Pada kayak anjing lepas semua? Pikir Hobin.


Saat Hobin sedang berpikir, Rumi yang melihatnya kemudian memukul kepala Hobin dengan centong nasi. Habis geram sih. Udah jelas kalo itu semua gara gara dia, beraninya dia nanya "Kenapa mereka tiba tiba jadi jahat, ya?"

Siapa coba manusia sinting yang kemarin bilang sukanya sama badboy?

"Rumi! Kenapa mukul pake centong nasi, sih?!"

"Jadi boleh mukulnya kalo ga pake centong nasi doang?"

"Ga gitu!" cegat Hobin. "Kenapa tiba tiba mukul?"

"Lo sadar gak, sekarang itu lagi ricuh karena ucapan iseng lo kemaren?"

"Yang mana?"

Rumi memukul kepala Hobin lagi, kesal. "Yang bilang pengen sama badboy!"

"A-apa hubungannya?"

"SEMUA ORANG GILA YANG SUKA SAMA LO JADI BERLOMBA LOMBA BERBUAT KEJAHATAN, TOLOL!"

Setelah Rumi bilang begitu Hobin terdiam. Mengingat-ingat semua masalah yang sedang dia pikirkan. Lalu kemudian menggeleng dengan wajah yakin, "Ga mungkin ah. Mereka pasti janjian mau bikin konsep badboy."

"Ah tau dah, capek sama orang goblok."

Rumi menyerah untuk berbicara dengan Hobin.




***


Meski begitu, Hobin tetap panik. Dia pergi bersama Jjiksae untuk mencari Taehoon yang kabarnya berkeliaran kesana kemari untuk menghajar siapapun yang sedang bertarung. Karena itu pula, disekitar Hobin sekarang amat damai meskipun seharusnya banyak berandalan disana. Sepertinya mereka takut bertemu Taehoon saat sedang bertarung.

Hobin Wants A BadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang