Video Call (6)

1.9K 249 197
                                    

Btw guys,
Ini lumayan panjang dan isinya cuma mereka ngobrol waktu vid call. Jadi maaf ya kalau agak ngebosenin.

✨Jangan lupa vote dan comment ✨

***

"Semuanya lancar, dan sepertinya aku bisa pulang tepat waktu tidak seperti yang kemarin." Johnny tersenyum lega saat Ten mengatakan kabar baik padanya malam ini.

"Anak-anak terus mencariku tidak?" Tanya Ten.

"Hahahaha tidak!" Johnny tertawa terbahak-bahak saat wajah Ten terlihat sedikit kecewa.

"Mereka tahu kau akan pulang setelah empat kali tidur malam. Mereka tidak mencarimu, tapi menghitung malam mereka tidur. Tadi pagi juga Dery tanya padaku, kalau sudah satu kali tidur malam, berapa sisa malam yang harus mereka lewati sebelum kau pulang? Hahahahaha..." Johnny menyandarkan kepalanya di kepala ranjang dan menatap wajah Ten yang kini tersenyum dari layar.

"Mereka sudah mulai terbiasa aku tinggal sepertinya." Gumam Ten, terlihat menghela nafas panjang.

"Aku rindu sekali dengan mereka. Rasanya ingin cepat-cepat pulang dan memeluk mereka satu persatu." Keluh Ten.

"Makannya, cepat selesaikam urusanmu di sana dan pulang." Johnny ikut tertawa pelan saat kali ini Ten entah mengapa tertawa.

"Tidak ada yang bertengkar? Buat ulah?" Tanya Ten kembali.

"Tentu saja ada dong. Kapan anakmu bisa tenang sepanjang hari? Hahahahaha Nong Kun dan si kembar buat ulah lagi hari ini." Kali ini Johnny merebahkan tubuhnya ke atas tempat tidur dan tiduran miring, menatap Ten yang lagi-lagi tertawa pelan.

"Kenapa? Diam-diam makan permen lagi? Atau pura-pura tidur siang tapi ternyata main? Atau Nong Kun ngambek lagi karena makanannya diambil Dery?" Tanya Ten.

"Yang pertama." Jawab Johnny, terus saja tertawa mengingat kejadian siang tadi.

"Mereka bertiga makan permen diam-diam. Lalu Kun juga makan selai coklat. Tangan, mulut dan bajunya sampai belepotan coklat. Hahahahahaha.." Johnny.

"Ya ampuuun mereka itu hahahahaaha... Kebiasaan. Lalu?" Tanya Ten.

"Ya begitu. Tadi aku tinggal sebentar karena ada Seunghee di pos penjaga. Mengantar dokumen. Lalu saat aku kembali mereka bertiga sudah ada di dapur." Cerita Johnny.

"Hhahaha tertangkap basah ya?" Ten tertawa semakin keras mendengar cerita Johnny.

"Hahaha iya!! Lalu yang lucu itu Dery dan Nana kan langsung kabur, sepertinya Dery menyadari aku masuk rumahㅡ"

"Pasti Nong Kun ditinggal?" Potong Ten yang sudah bisa membayangkan ulah ketiga anaknya.

Johnny mengangguk-anggukkan kepalanya dan kembali tertawa.

"Si kembar lari, dan Nong Kun sibuk memunguti permen mereka. Hahahahaha dan aku tadinya hanya berniat menakuti Kun. Eh saat aku tanya 'siapa yang makan permen sebelum makan siang?' Kun menjawab bukan dia, tapi di mulutnya ada lollipop!! Hahahahahaha!! Bilangnya tidak makan tapi buktinya masih ada di mulut!! Hahahah entahlah aku tidak mengerti lagi." Johnny.

"Hahahahaha kok masih bisa bohong sih? Apa dia lupa sedang makan lollipop??!!" Ten terus tertawa terbahak-bahak mendengar cerita Johnny. Ten jadi semakin rindu anak-anaknya.

"Nong Kun bohongnya tidak sampai situ saja." Johnny menarik bantal dan menyelipkannya di bawah kepala, membuat dirinya nyaman.

"Kun bohong lagi saat aku tanya kenapa kok makan permen diam-diam? Kata Nong Kun dia diajak Gege dan Oppanya. Katanya disuruh makan oleh Gege dan Oppanya, dipaksa. Harus makan." Johnny.

STORIES OF IMMORTALS [JOHNTEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang