STORIES OF IMMORTALS [JOHNTEN]

Main sore (43)

Lama tidak jumpa...

✨Jangan lupa vote dan comment✨

***

"Gege...." Panggil Winwin, tangannya dengan perlahan sibuk menyisir rambut Shotaro yang kini duduk tenang di pangkuannya.

"Ggeh!! Ggegeeeee!!" Teriak Shotaro.

"Gege... Rambutnya di sisir dulu, sayang..." Panggil Winwin kembali saat Renjun tidak kunjung datang padanya.

"Ssiyyiy!! Ggegeh!! Ssiyyiy!!" Shotaro kembali ikut berteriak dan melongok ke arah pintu kamar.

"Abba!! Abba!!" Shotaro menoleh pada Winwin dan menunjuk ke arah pintu saat terdengar suara kaki yang berlarian kecil ke arah kamar.

"Gege datang ya?" Winwin tersenyum gemas saat Shotaro menganggukkan kepalanya dan kini terus menatap ke arah pintu.

"Gege watdaaaa!!!" [Gege 왔다/watda= datang!!] Seru Renjun dengan kedua tangan diangkat ke atas.

"Kyahahahahaha wwattaaa!!!" Pekik Shotaro yang langsung berdiri dan menaik turunkan tubuhnya dengan senang.

"Gege rambutnya disisir dulu sinih..." Panggil Winwin, meminta Renjun duduk di pangkuannya.

"Ssiyyiy!! Diydi ssiyyiy!!" Seru Shotaro, kini memegang rambutnya yang sudah disisir rapi oleh Winwin.

"Didi sudah disisir rambutnya, sekarang giliran Gege." Winwin.

"Kenapa Baba?? Kenapa disiyyiy?" [Disisir] Tanya Renjun, tetap menurut untuk duduk di pangkuan Winwin.

"Disisir agar rambutnya rapi dan Injun jadi tampan." Jawab Winwin, perlahan mulai menyisiri rambut Renjun yang baru saja ia mandikan bersama Shotaro beberapa saat lalu.

"Tapi Injun sudah ampan!!" [Tampan] Protes Renjun. Ia sudah tampan sejak awal.

"Ya kan kalau rambutnya rapi nanti semakin tampan." Winwin.

"Mmammpan!!" Seru Shotaro yang kini mengangguk-anggukkan kepalanya dan berjalan menghampiri Renjun.

"Didi mau bantu menyisiri rambut Gege?" Tanya Winwin saat Shotaro membelai rambut Renjun dengan tangannya.

"Dah!! Dah!!" Shotaro menepuk-nepuk pelan kepala Renjun yang kini tertawa gemas dan menarik pinggang Shotaro untuk ia peluk.

"Baba!! Injun mau cucciy!! Yyambut Injun cucciy!!" [Kucir; rambut] Pinta Renjun, sembari menoleh ke arah Winwin.

"Mau dikucir? Seperti apel?" Tanya Winwin, mulai mengumpulkan rambut Renjun untuk ia kucir satu ke atas seperti tangkai apel.

"Bukan!! Mau semut!!" Pinta Renjun kembali.

"Oooh.. Mau rambut semut? Hahahaha..." Tanya Winwin, yang langsung tertawa. Renjun pernah dikucir dua dan dikomentari seperti antena semut oleh kakeknya yang ada di Jepang saat mereka melakukan video call, dan sejak itu Renjun selalu bilang ia ingin rambut semut jika mau dikucir dua.

"Baba ambil ikat rambutnya dulu ya..." Winwin mendorong Renjun dengan perlahan agar turun dari pangkuannya.

"Semut!! Kyahahahah!" Pekik Renjun yang kini melompat-lompat senang dan menarik sejumput rambutnya ke atas.

"Kyahahahahhaah!! Mummut!! Mmumuut!!" Shotaro juga terlihat ikut senang dan menggunakan satu tangannya untuk menutup mulutnya yang tertawa.

"Sini.. Injun Baba buatkan rambut semut." Winwin kembali menarik Renjun ke dalam pangkuannya, setelah Winwin berhasil mendapatkan beberapa karet ikat rambut.