pacaran?!|26|

1.2K 40 3
                                    

-selamat membaca-
18-05-20xx
19:12

"Udah?"

Alsa mengangguk mantap saat sudah membenarkan duduknya dimotor Zeon.

"Pegangan nanti jatuh"ucap Zeon setelah itu menghidupkan motor sportnya untuk menuju tujuan.

Alsa tentu dengan ragu memegang jaket lelaki yg membelakanginya ini, namun pasti Alsa benar benar menggenggam bagian jaket itu.

motor milik Zeon mulai melintasi berbagai lampu-lampu jalan yg menerangi pusat ibu kota malam ini.

Dengan Zeon yg selalu membuat Alsa berbicara, melempar pertanyaan bahkan candaan yg membuat Alsa terkekeh.

Tujuan mereka kali ini adalah pergi makan ditempat jualan bakso langganan Alsa.

Setelah sampai disana kedua orang itu menduduki satu tempat meja lalu memesan makanan.

"tapi gue beneran ngakak banget pas teman sd gue itu jatuh kedalam selokan"lanjut Zeon masih asik bercerita sembari menunggu pesanan.

Alsa yg mendengar juga ikutan tertawa karna teman masa kecil cowok itu tidak sengaja masuk kedalam selokan sekolah demi ikan cupang yg lepas.

"Lo dulu kecil emang ga main sama Arfan?"tanya Alsa hati-hati sesudah meredakan tawanya.

Tawa Zeon terhenti, matanya agak sedikit mendatar.

"gue mana pernah mau main sama dia"jawabnya acuh.

Alsa sedikit terdiam, bukan apa. Tapi masalahnya dua sosok anak kembar tidak pernah bermain? Seperti tidak wajar.

"ohh"mungut mungut Alsa paham, kali ini ia benar-benar tak mau merusak mood Zeon.

Kalian tau? Sesenang apa kali ini Alsa, boncengan motor bersama Zeon dimalam hari, makan bersama di tempat kesukaan Alsa.

Apa itu kurang untuk apa yg Alsa hari ini syukuri?

"Permisi, pesananya"ucap wanita paruh baya yg mulai meletakan pesanan milik Alsa dan Zeon.

Alsa menunduk pelan untuk berterimakasih membuat wanita yg tadi mengantar pesanan beranja pergi usai meletakan makanan dimeja.

"besok lo mau bareng gue kesekolah?"tanya Zeon tanpa menoleh Alsa karna sibuk mengelap sendok milinya dengan tissue.

"Ha?"cengo Alsa.

"besok mau bareng gue kesekolah?"ulang Zeon mulai menatap sang lawan bicara.

"Bo-boleh"jawab Alsa langsung menundukan wajah karna tak ingin wajahnya yg mungkin sedang memerah dilihat oleh Zeon.

"kenapa gugup gitu? Emang gue lagi marah?"tanya Zeon bingung.

"eem, biasanya kan lo selalu nolak gue jadi ya git--"

"Alsa"

Alsa mendongak menatap Zeon yg juga sedang menatapnya.

"gue minta maaf sama semua yg gue lakuin"

6 6 [END]Where stories live. Discover now