WHO LOST (sequel PURE-BLOOD; a secret story in Hogwarts)

chpt 15 : page ripped out (as found)

👣 hai guys, jangan lupa vote dan komentar di setiap chapter ya. Karena setiap vote dan komentar akan berharga bagiku.👣

‼️ NOTED : CHAPTER INI ALURNYA FLASHBACK TERCANTUM DI BUKU 1 PUREBLOOD CHPT. 4 & 5 ‼️

✨jangan lupa ucapkan 'Alohomora'✨

Mataku menangkap bayangan diriku bersama dengan Luna saat kami masih menjadi siswa Hogwarts. Aku melihat kami berdua keluar dari bangunan sekolah dan menuju ke arah Forbidden Forest. Namun, bukan itu yang membuatku penasaran. Karena tak lama kemudian, Malfoy dengan pakaian lengkapnya, menyuruh Goyle dan Crabbe untuk meninggalkannya sendiri. Goyle dan Crabbe yang selalu menuruti Malfoy langsung pergi begitu saja. Tak lupa Malfoy menyuruh mereka untuk mengatakan pada Pansy jika dia tidak akan datang untuk makan malam bersama nanti malam.

Aku mendengus kecil, 'Pansy. Pansy. Pansy.' Kenapa dia selalu memikirkan Pansy sih, ucapku kesal.

Namun aku teringat betul jika saat ini kami masih belum kenal dekat.

Saat aku melihat diriku dan Luna sudah memasuki Forbidden Forest, Malfoy menampilkan smirk-nya. "Well, aku akhirnya menemukan another mudblood."

Aku mengepalkan tanganku kesal. Astaga, dia ternyata sejak awal membenciku dulu.

Dia menuruni bukit dan ikut masuk juga ke dalam Hutan Terlarang. Dia mencoba mengikuti jejakku dengan Luna. Namun, dia tidak berani untuk mendekat terlebih lagi ada Hagrid bersamaku dan Luna. Dia hanya bersembunyi di balik batang pohon besar sembari berusaha menguping pembicaraan kami. Dan aku berada disini, disampingnya. Melihatnya yang sedang melihatku dari kejauhan.

"Hippogriff lagi?" dia merinding sendiri. Mungkin karena dia teringat dengan apa yang telah terjadi padanya dulu.

"Malfoy? Dia-?" suaraku meninggi terkejut sepertinya.

Malfoy membulatkan matanya.

"Kenapa? Dia kenapa menyebut namaku?" tanya Malfoy penasaran.

Dia mencoba mendekat namun sepertinya Hagrid menyadari keberadaan Malfoy setelah memperingatkanku tentang keluarga Malfoy yang bekerja di Kementrian Sihir dan telah terdeteksi juga menjadi bagian dari Death Eaters. Hagrid melirik ke arah kami berada sehingga melalaikan jika ia harus melindungi diriku disana.

"Argh." erangku disana yang jika aku tidak salah terkena sirip ikan karena salah menggenggam ikan untuk makanan Hippogriff.

Malfoy terkejut juga. Dia melihat darahku menetes.

"Rosie, kau seharusnya berhati-hati." Hagrid mengambil alih ikan yang aku genggam disana.

"Ada apa?" tanyanya pada dirinya sendiri.

Lalu aku melihat Luna membawa diriku kembali menuju Hogwarts. Malfoy mengikuti kami dari kejauhan lagi tentunya. Malfoy terus mengikutiku hingga aku dirawat di rumah sakit oleh Madam Pomfrey. Dia juga mengikutiku untuk meminta ijin ke Prof. Slughorn jika aku tidak bisa mengikuti pelajarannya. Setelah melihat aku keluar dari ruangan Prof. Slughorn, Malfoy dikagetkan oleh Pansy yang akhirnya membawanya kembali ke asrama.

Entah mengapa aku malah mengikuti pengelihatan Malfoy, bukan pengelihatanku. Jadi aku ikut ke asrama juga. Malfoy duduk di kursi yang sepertinya telah di cap sebagai 'Singgasana Malfoy's Family'. Karena dia selalu berada di kursi itu, dengan kursi Pansy disampingnya tentunya. Malfoy meraih buku bacaan dan membacanya, sedangkan Pansy berusaha mengemis perhatiannya dengan bercerita ini itu kepadanya. I'm sorry, ralat ya, lebih tepatnya dia sedang menggunjing seluruh murid Hogwarts yang tidak dia suka.