16

168 25 0
                                    

Hello Guess!!!

Aji dan Semestanya udah sampai Chapter 16 nih
Jangan sampai lupa Vote nya, trus Komen uga, and Follow akun ini karna yg punya akun tuh gemesin kek Renjun, hehe jan lupa Share ke temen-temen kalian juga...

#eventmenulis
#50bersamamu
#moonseedpublisher
#ClueDay16
#Day16
#SusuKambing

Liat series bl di hari Ahad
Happy Reading My Readers Wattpad (⁠ ⁠◜⁠‿⁠◝⁠ ⁠)⁠♡

***

>>KILAS BALIK<<

Seorang anak kecil yang berusia sekitar 10 tahun tengah duduk di depan gerbang sekolahnya, menunggu jemputan dari orangtuanya. Menggendong tas berwarna biru tua dan merah dengan corak laba-laba dan bergambar karakter Hero favoritnya, Spiderman. Memegangi botol minum berwarna hijau bergambar kartun katak keropi yang isinya telah tandas.

"Huuuhhh, Bunda sama Ayah lama banget sihh." Noval kecil, anak yang sudah menunggu kurang lebih setengah jam sendirian di depan gerbang. Sesekali melihat kedua arus jalan untuk memastikan kehadiran orangtuanya untuk menjemput. Lama Noval menunggu hingga merasa jenuh. Ia berdiri dari duduknya, berjalan mendekati jalan raya dan hampir menangis. Oh ayolah, hari semakin siang dan cuaca juga panas. Dan juga, Noval benci jika harus dibuat menunggu.

Hingga sebuah mobil berwarna putih berhenti di dekatnya dan seseorang terlihat keluar dari mobil.

"Adeekk, adek ngapain sendirian di sini?" Tanya orang itu.

"Noval lagi nunggu Bunda sama Ayah, Tante."

"Ohh, lagi nunggu Bunda sama Ayah... Kebetulan, tadi Tante liat Bunda sama Ayah adek di pinggir jalan karna mobilnya kempes, Tante disuruh jemput adek dulu. Yuk ikut." Noval kecil terlihat menimbang-nimbang. Namun, karna cuaca panas membuatnya tidak tahan, Noval pun mau dan memasuki mobil wanita tadi.

Mobil putih itu melaju. Meninggalkan kawasan sekolah Noval. Di dalam mobil, Noval diberi makanan ringan dan permen sebagai camilan.

"Jalan-jalan sama Tante mau ngga? Ke taman hiburan... Ke Timezone... Gimana? Mau?"

"Mau banget Tante!!! Yeaaayyy main!!!" Noval kecil mengangkat kedua tangannya ke atas. Ia merasa senang karna akan bermain di tempat hiburan favoritnya.

Tanpa Noval tau, ia meminum air botol pemberian wanita tadi yang telah dicampur obat tidur dengan dosis rendah. Jadilah Noval tertidur di mobil. Wanita tadi menyeringai.

"Kamu lucu banget sayaaangg."

Mereka berdua sampai di sebuah rumah di kawasan perumahan atau komplek yang cukup elit. Wanita tadi menggendong Noval yang masih tertidur dan membawanya masuk ke dalam rumah. Mendudukannya ke kursi dan mengikatnya cukup kencang agar Noval tidak dapat melarikan diri.

"Sekarang, tinggal tunggu orangtuanya panik, terus aku telfon, minta tebusan, selesai."

Noval kecil terbangun. Ia merasakan kepalanya yang sakit dan pandangan matanya cukup kabur. Noval merasakan tubuhnya tertahan dan tidak bisa bergerak.

Aji dan Semestanya Where stories live. Discover now