Dom Omega Gesrek (END) ☑️

36. Aitakatta

Vomment ya 🙏🏻 follow wajib

Happy Reading ✨

Akibat perkataan yang keluar dari mulut Lafran membuat Neil meremas selangkangan milik kekasihnya saat itu juga.

"Cok! Jauh-jauh ke Singapura ya kali cuman mau ngewe! Gua mau main sepuasnya dulu di sini!"

"Iya.. paham.. ga usah sampai diremes juga ininya, Baby..." rintih Lafran perkara si anakonda dicekik oleh Neil.

Usai menikmati wahana tersebut keduanya keluar dan mulai mencari-cari tempat apa yang akan dicoba selanjutnya.

Lafran melirik ke salah satu toko yang menjual pernak-pernik buah tangan. Tangannya bergerak menangkap lengan sang kekasih yang nyaris berlari ke wahana rollercoaster.

"Ke sini dulu," titah Lafran pada Neil yang mengembungkan pipinya.

Berbagai aksesoris dan souvernir terpajang di sana. Lafran mengambil salah satu benda yang di pajang itu lalu dipakaikan khusus untuk pacar manisnya.

Sebuah kupluk berwarna merah jambu mempunyai bentuk telinga panjang ke bawah itu sangat cocok di kepala Neil.

"Widih foto dulu ga sih? Harusnya kita ga usah ganti baju, biar lucu fotonya pake seragam. Captionnya bolos sampe ke negeri tetangga bhahaha!!"

Lafran tersenyum gemas melihat kekasihnya yang sibuk mengambil gambar di depan cermin yang ada di dalam toko itu.

Lalu dirinya mulai menelisik kembali memilih barang yang sekiranya cocok di pakai oleh kelincinya.

Baru selang beberapa detik, Lafran teralihkan perhatiannya. Entah dari arah mana, muncul seorang pria berkulit eksotis nan gagah menghampiri Neil.

"Hey, cutie~ whatcha doin'? wanna play with me?" ucap pria itu seraya merangkul pinggang milik Neil.

Neil yang terkejut perkara orang tersebut tiba-tiba menyentuhnya lekas membentak,

"No, dog! Ai hef boipren! Hush go go sana lo! Nantik mai boipren ngamok, yu wil is det brutaly!!"

Lafran yang mendengar pekikan dari sang kekasih lekas menoleh ke arah sumber suara.

Detik pertama itu juga Lafran mengeraskan rahangnya dan berlari menghampiri Neil.

Dengan deru napas menggebu-gebu, tangan Neil ditarik hingga jatuh ke dalam dekapan Lafran.

"Get lost, you fucking bastard!! Don't you dare touch mine!"

Lafran murka dengan tangan kanannya memeluk posesif tubuh Neil, sedangkan tangan kirinya mencengkram kasar kerah baju yang dikenakan pria itu.

"Chills, dude. I didn't know he already has a partner," bela pria itu seraya berusaha keras melepaskan cengkraman pemuda yang lebih tinggi darinya.

Lafran menghempaskan kasar, hingga pria itu mundur beberapa langkah ke belakang. Neil yang panik juga berusaha menenangkan kekasihnya.

Hela napas berat dari Lafran terdengar jelas, lalu dia pergi ke gadis penjual toko, memberikan beberapa uang dolar Singapore padanya.

Setelah itu, Lafran menarik kuat pergelangan tangan Neil untuk segera angkat kaki dari toko itu.

"Hyung! Lepasin!" pekik Neil yang meraksakan sakit di tangannya.

Lafran tersadar dan lekas melepaskan genggamannya, detik kedua Ia menghadap kekasihnya itu. Air mukanya masih terlihat garang, rahangnya mengeras, tatapannya bak hewan buas yang kehilangan mangsanya.