TENTANG ARA [CHIKARA] END

Part 39

Hai Hai Hai! Gimana kabarnya hari ini? Baik baik aja kan? Masih bahagia?

Hidup lagi capek capek nya malah terngiang ngiang sama lagu

YU BRIK MAY HAT BRIK MAY HOFF

Hahaha wkwkw sumpah tu lagu terngiang ngiang anjir:)

HAPPY READING SEMUA!!

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

"Kamu tak perlu menjadi orang lain agar terlihat sempurna, jadilah dirimu sendiri karna orang yang benar benar mencintai mu, adalah orang yang selalu menerima semua tentang mu"

-Chk

"Mas.. Hiks.. Itu Ara kan Mas? Hiks.. Itu Ara Mas" Ucap Shani menunjuk kearah Ara yang kini berdiri di samping Zee dengan tatapan mata teduh nya menatap sekeliling ruangan.

"Ay.. Aku gak salah lihat kan Ay? I-itu Ara sama Zee kan? J-jadi selama ini.." Ucap Vino cengo dan langsung terdiam.

"Iya Vin, i-itu Ara, dia.. Masih hidup Vino" Jawab Aya.

"Kak.. A-araa" Gumam Kitty menatap Ara yang kini juga menatap nya lalu tersenyum kearah Kitty.

Kitty pun membalas senyuman Ara dengan tersenyum girang.

"Mi Pi, kalau itu kak Ara, terus yang di kubur kemarin siapa?" Tanya Kitty beralih menatap kedua orang tuanya.

"Mami juga gak tau sayang, Mami juga kaget" Jawab Aya, sedangkan Vino sekarang diam dan menyesali semua yang telah dia lakukan.

"Sial! Kalau tau Ara adalah cucu dari pak Bastian, aku gak bakalan jodohin Chika sama Chris, arghh!! Kenapa semua nya jadi berantakan begini?!" Batin Vino menggeram marah.

"Anjir! Itu kan si Ara?! Dia masih hidup?!"

"Wahh ternyata Ara masih hidup? Gilee"

"Iya cuyy udah gitu ternyata selama ini dia  anak dari keluarga terkaya lagi"

"Itu juga si Zee wihh sumpah gue masih gak nyangka"

"Anjirr si Ara cokk"

"Kalau si Ara disini, trs yang di kubur siapa anying?"

"Bukan nya dua anak itu adalah anak nya Gracio dan Shani?"

"Yaa mereka berdua adalah anak dari Gracio dan Shani, namun kenapa mereka berada disana jika memang bukan dari keluarga Geovandra?"

"Ehh itu yang pkek setelan hitam cakep cakep yaa"

"Sumpah gak nyangka kalau Ara ternyata anak orang tajir"

"Iya sama, gue juga gak nyangka banget"

"Wahh jadi selama ini yang kita bully anak nya pak Algrafi dong?"

"Waduhh kacau nih, mana gue pernah mintain duit Ara lagi"

"Nah lohh kacau kan lu"