Part 41

2.3K 323 74
                                    

Hai Hai Hai semua! Balik lagi sama Alta!
Gimana nih part part sebelumnya?

Alta sengaja kasih yang uwu uwu dulu untuk beberapa part kedepan buat nyantai sebelum konflik selanjutnya nyusul hahaha!

HAPPY READING!

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

"Raga ku hidup jika bersama mu, jiwa ku hidup jika bersamamu, maka, jangan pernah sekalipun kamu pergi meninggalkan ku, karna hidup ku dan dunia ku telah bergantung pada mu"

-Ara

"Chik.. Kamu kasih aku kesempatan buat mengembalikan ingatan kamu?" Tanya Ara menatap Chika tak percaya.

Chika mengangguk dalam pelukan Ara, entahlah Chika merasa amat rindu pada Ara, namun Chika benci karna ingatan nya hilang.

"Gue gak tau kenapa Raa, hati gue selalu nyaman pas sama lo, gue selalu bahagia sama lo, gue mohon Raa, kalau emang orang yang lo ceritain kemarin itu gue, gue mohon, kembaliin ingatan gue yang hilang" Jawab Chika yang masih setia memeluk Ara.

"Aku gak tau Chik, aku bingung, kalau suatu saat kamu udah inget, siapa yang bakalan kamu pilih? Tunangan kamu bukan aku Chik, tapi kakak ku" Balas Ara.

"Apa yang bikin lo ragu Raa? Apa?" Tanya Chika.

Ara terdiam.

"Raa jawab!" Tekan Chika.

"Kalau lo aja gak yakin, gimna gue bisa yakin kalau orang yang ada di dalam cerita lo itu gue hah?"

Lagi lagi Ara terdiam..

"Gue mohon Raa, bantu gue buat kembaliin ingatan gue please" Pinta Chika.

Ara bukan tidak mau membantu, justru Ara lah yang ingin ingatan Chika kembali, namun Ara takut, jika suatu saat Chika sudah ingat semuanya, Ara takut kalau Chika akan pergi meninggalkan nya,

Ara takut jika nanti Chika tak memilih nya, namun memilih kakak nya.

"Raa" Panggil Chika.

"Aku bakalan bantu, aku bakalan balikin ingatan kamu, tapi kamu harus janji, kalau suatu hari kamu udah inget, kamu bakalan tetep pilih aku kan?" Jawab Ara.

"Raa, kalau emang gue adalah orang yang ada di dalam cerita lo, gue bakalan tetep pilih lo Raa" Ara tersenyum lalu menghapus Air mata Chika dengan ibu jari nya.

"Tuan ratuku gak boleh nangis, kalau sama aku, harus terus bahagia, ya?" Chika terkekeh melihat tingkah Ara lalu menggenggam tangan Ara yang ada di pipi nya lalu mengecup nya sekilas lalu melepaskan nya.

Melihat apa yang Chika lakukan itu membuat Ara kaget dan salting di waktu bersamaan.

"Cieee salting" Goda Chika.

"A-apaan sih Chika, orang Ara gak salting" Jawab Ara gugup.

"Hmm meng eak? Terus kenapa muka nya merah?" Goda Chika.

TENTANG ARA [CHIKARA] ENDWhere stories live. Discover now