Line!-part 10

1K 148 57
                                    

Sekarang adalah 17 agustus yang jatuh pada hari senin. Yesss
Yang artinya sekolah di liburkan -tanggal merah yuhuu-

Pukul 09:00
Sejak pagi aku sangat menikmati liburan ku yang singkat ini, tubuhku sepertinya tidak ingin berpisah dengan sang kasur. Wkwk

"Line"

Bunyi itu, sejak tadi sangat menggangguku. Tapi aku mengabaikannya, untuk sekarang aku hanya ingin memejamkan mataku lagi.

•••

Hembusan angin sejak tadi tiada hentinya meniup rambut panjangku, aku sangat menikmati ini. Melihat indahnya taman yang baru aku temui pagi ini.

"Lo sendirian aja? " tiba-tiba ada suara seseorang yang tidak asing untukku.
Aku menengok ke arah suara itu, dia berjalan ke arah ku lalu duduk di sampingku. Aku... Hanya terdiam menatapnya.

"Hey" orang itu melambaikan tangannya tepat di depan wajahku.

"E-eh ka" kataku tersadar.

"Lo sendirian aja? " katanya lagi.

"I-iya ka" jawabku gugup.

"Yaudah gue temenin" ucapnya.

Aku langsung memalingkan wajahku darinya, Sekarang aku tidak bisa mengontrol detak jantungku yang sangat kencang, kurasakan juga wajah ku yang sepertinya sudah berubah seperti tomat -merah meronaa-

"Pangeran guee lo ada disinii, disamping gue huahhh" teriak batinku.

Aku melihat ke arahnya lagi, dia sedang membaca buku dengan tenangnya, melihat nya dari dekat seperti ini membuat ku ingin menangis karna terlalu senang, aku gak kuattt

"Udaranya sejuk banget ya" ucapnya tiba-tiba.

"Hah iya ka" -aduhh gugup sumpah-

Dia menengok ke arahku.

"aduh ka ganteng banget siih. Dede gak kuatt" batinku lagi.

"Lo kelas X ips 5 kan? "

"Iya ka"
"Kalo kaka kelas berapa? " lanjutku.

"XI Ips 7"

Nanya apaan lagi ya biar panjang, aduh bingung dakuu.

"Nama lo keira kan? "

Serr. Aku berasa ingin terbang ke langit ke tujuh, karna dia tau namaku huahh seneng banget sumpah.

"I-iya ka, kok tau ka? " dia tersenyum padaku.

"Tau dong hehe" dia tertawa kecil , membuat aku jadi keringet dingin.

Manis sumpahh, ganteng sumpahh, love you sumpahh. Eh

"Nama kaka siapa? " aku memberanikan diri untuk bertanya.

"Oiyah nama gue... "

Line!

Srtt aku kaget mendengar bunyi itu lalu langsung membuka mataku, dan langsung tersadar kalo itu cuma...mimpiii. Huahhh

"Njirr mimpi doang" umpatku kesal
"Walaupun mimpi tapi indah banget" aku tersenyum mengingat mimpi tadi, lalu melihat ke arah ponselku.

"Lo bunyi disaat yang gak tepat tau gak! " bentakku pada ponsel yang tak bersalah.

"Siapa lagi nama dia? Arrghh bisa dilanjutin lagi gak sih mimpinya" kesalku.

Aku langsung memejamkan mata lagi, berharap mimpi itu bisa berlanjut. Tapiii sepertinya waktu tidur ku sudah full, rasa ngantukku sudah hilang seketika. Kesel kesel kesellllll

Only HopeWhere stories live. Discover now