part 17

19K 977 14
                                    

"Pokoknya aku nggak mau tahu kamu harus menyentuhku malam ini!!"teriak Alana di kamar pribadi Ethan "sudah 8 tahun aku menunggu..aku tidak sabar lagi"

Ethan mendongak dari kertas kerjanya

"Lalu kalau kau tidak sabar lagi kenapa?kau mau kita cerai?"tanyanya dengan suara datar sambil menutup laptopnya "aku lelah..aku mau tidur"

"Kamu memang pria brengsek!!!"teriak Alana marah sambil menjatuhkan semua barang di meja Ethan termasuk laptopnya juga

"Kau gila!!!"Ethan naik darah melihat laptopnya jatuh ke lantai,ia menyimpan semua pekerjaannya di sana.Ia menghampiri laptopnya tapi Alana malah menginjak-injak laptop sampai hancur berkeping-keping

Plak!!!!

Sebuah tamparan mendarat mulus di pipi Alana membuat mata Alana terbelalak

"Kau??kau berani memukulku?"

"Kenapa?"tantang Ethan marah

Alana melotot lalu ia melayangkan tangan hendak memukul Ethan tapi tangan Ethan langsung menahannya.

"Jangan pernah berani kau bertingkah di depanku atau aku akan melakukan lebih dari tadi"ancamnya sambil memandang Alana dengan benci

Alana tertawa sinis "emang apa yang bisa kau lakukan sama aku?kau mau membunuhku?"

"Maybe"

"Heh..denger ya Ethan,kalau kau pikir aku masih mencintai kamu seperti dulu kau salah besar!!aku tdk pernah mencintai kamu,aku cuma bangga lantaran kau ganteng dan kaya raya"

Hati Ethan sakit mendengarnya lalu ia tertawa sinis pada Alana

"Lalu kau pikir aku mencintaimu??kau tidak lebih wanita iblis di mataku"

"Kalau begitu kita bercerai saja,aku juga tidak tahan dengan lelaki impoten macam kau"

"Ayo kita bercerai,memang itu kan yang aku tawarkan sejak 7 th lalu"

"Berikan hakku!"

Ethan tertawa "hak apa maksudmu?"

"Hak atas harta kekayaanmu"

Ethan tertawa seolah geli mendengar ucapan Alana

"Jadi itu yang kau inginkan dariku?cih...dasar perempuan matre"

"Lalu apa pikirmu sampai aku masih bertahan di samping laki-laki seperti kau??"balas Alana "kau pikir aku mencintaimu??bah!!"

"Tidak akan ada hartaku sepeser pun yang jatuh padamu!sekarang keluar kau dari kamarku sebelum kau ku tendang keluar!!" Usir Ethan

Alana menghentakkan kakinya kesal dengan ucapan Ethan tapi tak urung juga ia berjalan keluar dari kamar Ethan.

Ia membanting pintu kamarnya dengan marah,ia benar-benar kesal dengan Ethan.

"Aku tidak peduli gimana caranya aku harus dapat separuh dari harta keluarganya!!"ucap Alana marah "aku sudah menyia-yiakan waktuku menemani pria tolol seperti dia!"

Saat itu hp nya berbunyi

"Hallo"ujar Alana galak

"Hallo sayang.."

"Oh hai...sayang,apa kabar?"tanya Alana melembut begitu tahu siapa yang meneleponnya.

Ronald putra pemilik perusahaan perbankan terkenal di jakarta.

"Ada apa?kenapa suaramu galak sekali?"

"Oh..itu...suamiku biasa selalu bikin aku jengkel"rajuknya manja

Kesempatan KeduaМесто, где живут истории. Откройте их для себя