Part 48

8.9K 429 12
                                    

"Paaappaaaaa"Thalia langsung berlari kencang begitu pintu kamar tempat Ethan di rawat di buka oleh Aluna.Ia menubruk papanya yang sedang duduk di samping ranjang.

"Aaw"Ethan sedikit meringis saat lukanya di tabrak oleh tubuh Thalia tapi ia masih tersenyum dan memeluk tubuh putri kecilnya.

Thalia menjauhkan diri dengan jarak selengan ketika mendengar jeritan kecil papa nya

"Upss. .sorry papa,Thalia nggak sengaja"ucap Thalia menyesal sambil mengusap-usap luka Ethan perlahan "apakah masih sakit?"

Ethan tertawa sambil menggelengkan kepalanya,ia menarik tubuh Thalia dan memeluknya.

"Papa kangen sama Thalia"ucapnya sambil mencium puncak kepala putrinya.

"Thalia juga kangen sama papa"ujar Thalia senang papanya udah kembali sehat seperti dulu lagi.

"Mas,udah makan belum?"tanya Aluna sambil mengupas apel untuk Ethan "Thalia,jangan duduk di pangkuan papa nanti kalo kena lukanya papa lagi"

Thalia menjauhkan diri dari papanya "Thalia duduk sendiri aja,pa"Ucap Thalia sambil beringsut turun dari pangkuan papanya

"Jangan..ngga usah pergi,papa nggak kenapa-kenapa kok..Papa kangen banget sama Thalia"ujar Ethan melarang anaknya pergi dan memeluknya lagi dengan penuh kerinduan.

"Thalia beneran boleh duduk sama papa terus meluk papa?"tanya Thalia sambil memandang wajah papanya

Ethan mengangguk "boleh dong,sayang"

"Nanti Thalia kena luka papa ngga?"

Ethan menggeleng "nggak kena kok"

Thalia tersenyum memamerkan senyumnya yang paling manis lalu memeluk papanya lagi.

"Papa kapan pulang?" tanya Thalia

"Belum tahu,nak,oh ya Na...coba kamu tanya ama dokter gih kapan aku boleh pulang?aku rasa kondisi ku udah jauh membaik kok"ucap Ethan "aku udah pengen pulang ke rumah"

"Iya nanti aku tanyain ya ama dokter yang ngerawat mas..nah sekarang mas makan dulu,ini aku bikinin nasi goreng telor mata sapi kesukaan mas Ethan"

Aluna menyodorkan sepiring nasi goreng ke Ethan lengkap dengan kerupuk udang kesukaan Ethan sementara apel yang sudah di kupasnya di taruh di atas piring

"makan apel atau nasi goreng dulu,mas?"

"Em..nasi goreng dulu lah,lapar aku"jawab Ethan sambil menunjuk piring berisi nasi goreng yang dari baunya saja menggugah selera makannya.

"Suapin gih aku,Na"pinta Ethan

"Idih..manjaaa"celetuk Aluna sambil mencibirkan bibirnya

"Yah kan aku baru aja sembuh gak papa dong sekali-sekali manja"ucap Ethan membela diri "iya kan Thalia papa boleh kan sekali-kali minta di suapin mama?"

Thalia mengangguk sambil tertawa dan alhasil pun Aluna menyuapi Ethan dengan bibir manyun.

"Papa"

"Hmm iya"

"Thalia punya dedek bayi cowok,pa,namanya Alex dia lucu deh ngga nakal"ucap Thalia sambil memandang papanya "papa pasti suka ama adek nanti".

"Alex?"tanya Ethan lagi mengulang nama adek bayi yang di sebutkan Thalia lalu matanya memandang ke Aluna meminta penjelasan.

"Hmm..itu,mas,aku belum minta ijin ama mas..Alex itu nama anak Alana,dia ikut aku sekarang,mas,karena Alana sudah tiada"ucap Aluna menjelaskan "Luna mohon ya mas..biarkan Alex bersama aku karena aku sudah berjanji pada Alana akan menjaga dan mengasuh anaknya dengan baik"

Kesempatan KeduaWhere stories live. Discover now