part 31

14.6K 706 36
                                    

"Selamat pagi,pak,saya sudah mendapatkan semua data informasi yang bapak butuhkan.Saya kirim semuanya lewat email ya pak"

"Oke"jawab singkat Raymundo sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk melalui tangan satunya lagi sedang handphone di jepit antara pundak dan kepalanya.

Air masih menetes dari ujung rambutnya dan turun melewati dadanya yang bidang dan sixpack sementara bagian perut ke bawah hanya di tutupi oleh selembar handuk lebar saja.

Raymundo baru saja selesai mandi,aroma sabun dan shampo masih membuar dari tubuhnya.Ia tersenyum samar sambil meletakkan handphone di meja kecil di kamarnya.

Sebentar lagi ia akan mengetahui siapa Aluna sebenarnya dan masa lalu nya.Ia langsung berjalan ke closet nya untuk mengambil kemeja dan jas yang akan ia kenakan hari ini juga jam tangan dan sepatu nya.

Ia mengenakan itu dengan cepat dan langsung duduk di belakang meja kerjanya untuk membuka emailnya dan di inbox terdapat beberapa email yang masuk,tangannya mencari dengan teliti email yang ia perlukan dan ia mengkliknya.

Aluna xavier Geraldo salah satu putri kembar dari pasangan suami istri xavier Geraldo yang lahir pada tanggal 6 desember namun karena di anggap membawa kutukan bagi keluarganya,ia di rawat dan di besarkan oleh kakak dari ayahnya di cibubur.

Aluna juga harus menggantikan saudara kembarnya untuk menikah dengan seorang pengusaha muda kekasih saudara kembarnya karena saudara kembarnya tersebut pergi menghilang dua hari sebelum hari pernikahannya.

Suaminya Ethan Leoniel Osvaldo seorang arsitek muda terkenal yang merupakan salah satu dari pengusaha muda yang sukses.Namun karena saudara kembarnya kembali Aluna di usir dari rumah setelah ia mengalami kekerasan dari saudara kembar dan ibu kandungnya yang menyebabkan Aluna harus masuk rumah sakit dalam kondisi kritis Di kabarkan saat itu Aluna juga sedang mengandung dari hasil pernikahan palsu nya tersebut Sejak dari rumah sakit Aluna menghilang tanpa jejak.

Raymundo terbelalak matanya membaca info yang di berikan anak buahnya tersebut lu ia segera meraih handphone dan menekan tombol kontak anak buahnya tersebut.

"Selamat pagi,pak"

"Gito ada waktu pagi ini?saya ingin bertemu untuk menanyakan beberapa hal mengenai data yang kamu berikan pada saya"

"Bisa,pak,saya akan segera meluncur ke kantor bapak dalam waktu 15 menit"jawab Gito singkat dan sopan kepada atasannya ini.

"Baik saya tunggu"

Lalu handphone segera di masukkan ke dalam saku dan Raymundo memasukkan hape nya ke dalam tas kemudian ia segera keluar dari dalam kamarnya.

"Selamat pagi tuan..sarapan sudah siap di meja makan"sapa pelayannya saat Raymundo menuruni tangga ke lantai dasar rumahnya.

Raymundo mengangguk sambil berjalan ke meja makan yang lumayan besar yang telah terhidang berbagai macam makanan yang masih mengepulkan aroma yang sangat nikmat.

Raymundo makan dengan di ladeni oleh pelayannya yang telah setia mengikutinya sejak ia masih kecil.

"Apakah tuan mau menambah sayurnya?"

Raymundo menggeleng "aku hari ini ada meeting penting,bik,jangan terlalu banyak makan..lihatlah tumpukan lemak di perutku ini semua gara-gara bibik"godanya sambil pura-pura cemberut.

Wanita setengah baya itu tersenyum "bibi cuma ingin melihat tuan Re berbahagia "

"Iya tapi kalo perutku buncit nanti para perempuan cantik itu tidak mau denganku"

"Ah siapa bilang..tuan Re itu ganteng kok mau kurus mau gendut juga tuan Re paling ganteng se jagad raya"sahut bibi nya tidak terima

Raymundo tertawa "bibi ini selalu memujiku setinggi langit sejak aku masih kecil sampai-sampai aku jadi besar kepala"

Kesempatan KeduaWhere stories live. Discover now