Perfect Married - END

Bagian 1

Vote vote vote

- Happy reading -
-

Seorang gadis cantik baru saja melangkah kan kakinya di Seoul setelah sekian lama, dengan kaca mata hitam melekat di matanya. Dia sesekali berdecak kesal karena temanya masih belum menjemputnya.

"Ck apa-apaan ini " decaknya untuk ke 10 kalinya dalam 1 menit.

Dia menjadi pusat perhatian sekarang, kenapa ? Karena dia lah yang paling mencolok di bandara, dia memakai pakaian layaknya ingin pemotretan.

Cittt...

Suara ban mobil berdecit dengan kuat didepannya, menandakan bahwa si pengemudi membawa mobilnya dengan kecepatan di atas rata-rata.

Gadis itu langsung saja masuk kedalam mobil berwarna hitam itu, gadis itu tidak membawa koper sama sekali jadi dia langsung duduk saja di kursi penumpang dengan tenang.

"Heii... Kau pikir aku ini supirmu ? Pindah kedepan " ucap lelaki tampan itu dengan nada memerintah.

"Ck iya iya dasar " ucap gadis itu dan pindah kedepan tanpa turun dari mobil.

"Suzy kau masih sama saja " ucap lelaki itu dan mulai melanjukan mobilnya dengan kecepatan normal.

Gadis yang bernama Suzy itu memilih untuk tidak menghiraukan perkataan sahabatnya sejak zaman SMA itu. Merasa diacuhkan Suzy lelaki itu langsung menyentil kepala Suzy dengan kuat.

"Awww...Sssh... Kau gila Jim " teriak Suzy pada laki-laki yang bernama Jimin itu.

"Makanya jangan mengacuhkanku "balas Jimin dengan tenang seolah-olah tidak melakukan apapun.

"Aku malas, lagian kenapa kau tidak mengakui saja jika aku ini sangat cantik " balas Suzy dengan menatap muka temanya yang tampan tapi pendek itu.

"Ya kau cantik " Jimin mengakui jika Suzy memang sudah menjadi cantik sekarang.

"Haha... " lalu mereka terdiam beberapa menit, merasa jika tidak ada yang penting untuk di bicarakan.

"Su... 2 hari lagi ulang tahun Sehun dan dia meminta kau juga datang setelah pulang dari New York " ucap Jimin dengan tidak enak.

Tiba-tiba dada Suzy sesak kejadian 5 tahun lalu kembali berputar di kepalanya bagaikan kaset rusak. Kejadian paling menyakitkan dalam hidupnya, kejadian paling memalukan baginya, kejadian dimana hatinya benar-benar hancur.

"Suzy kau tidak apa-apakan ? " tanya Jimin setelah melihat perubahan raut wajah Suzy yang tiba-tiba sedih sangat sedih, sama seperti 5 tahun lalu.

"Ti..tidak papa. Katakan padanya aku akan datang " ucap Suzy dengan berat hati.

Dia tidak ingin dianggap remeh sekarang, tidak ingin dianggap lemah, Suzy ingin menunjukkan bahwa dirinya sudah berubah baik segi mental maupun fisik. Menunjukkan pada dunia jika dia sudah menghilang kan perasaan 5 tahun lalu.

Tapi pertanyaan terbesar dalam hati Suzy hanya satu, yaitu...

Apakah dia bisa ?

Apakah dia bisa bersikap bahwa dia baik-baik saja? Apakah dia bisa bersikap jika tidak pernah terjadi apa apa ? Apakah dia memang sudah menghilangkan perasaan itu ?

"Dan...Saat itu Sehun juga akan bertunangan Zy" ucap Jimin secara tiba-tiba.

Apa kalian mendengarnya? Mendengar sesuatu yang terdengar seperti suara hati yang dihancurkan? Ingin rasanya Suzy menengelamkan dirinya di laut bebas.

"Apa kau akan sanggup ? " Jimin bodoh kenapa harus bertanya lagi, padahal jawabannya sudah terlihat jelas.

"Y...ya " tidakkk

- T B C -
-

21 Agustus 2017