Perfect Married - END

Bagian 19

Vote & komen

Sorry for typo

- Happy reading -

-

Suzy baru saja menutup matanya tiba-tiba seseorang memeluknya dari samping, Suzy membuka matanya lagi  dan dia langsung bisa melihat wajah tampan Sehun.

"Kau ingin tidur?" Tanya Sehun sambil mengusap pipi kiri Suzy.

"Iya..." ucap Suzy, lalu langsung membalas pelukan Sehun.

"Tidurlah..." ucap Sehun sambil mempererat pelukannya. Hingga ponsel Suzy berbunyi.

Suzy langsung bangun dan mengambil ponselnya yang ada di meja rias. Nama Jimin dengan emoji love tertera di ponsel Suzy.

"Hallo..." ucap Suzy sambil meletakkan ponselnya di telinga.

Sehun sendiri hanya menatap Suzy dalam diam, memperhatikan Suzy dalam diam.

"Kau dimana!? Aku ada dirumah sakit tapi suster bilang kau sudah pulang, dengan siapa hah?! Kau tau aku mencarimu?! " Suzy menutup matanya saat mendengar teriakan Jimin dari sebrang sana.

"Maafkan aku...aku sudah pulang memang " ucap Suzy lirih, Sehun yang melihat itu penasaran lalu langsung berdiri dan tentunya berdiri dibelakang Suzy sambil memeluknya.

"Bersama siapa? Kau tidak ada diapartemenku ?! Dimana kau hah?! " Suzy lagi-lagi menutup matanya, samar-samar Sehun mendengar bentakan itu.

Sehun langsung merebut ponsel Suzy, hatinya panas saat melihat id call si Jimin dan apa itu emoji Love.

"Dia bersamaku, dia sekarang tinggal di rumahku. Kenapa kau berteriak apa ada tikus didekatmu ? "

Tutt...tutt...tutt

Sambungan telpon itu diputus, Sehun langsung melempar ponsel Suzy dengan geram. Suzy menutup matanya lalu melihat Sehun yang menatapnya dengan geram.

"Kau kenapa ? " ucap Suzy sambil mencoba menyentuh rahang Sehun.

Tapi Sehun langsung menepis tangan Suzy dengan sinis, dia kesal. Kenapa harus ada emoji love ?

"Kanapa id callnya harus ada emoji love ? " tanya Sehun frontal dia tidak senang berbasa-basi. Nikahin author sekarang bang jangan pakek basa basi ya.

"Dia yang meletakkan itu " ucap Suzy lagi-lagi mencoba menyentuh rahang Sehun kali ini tidak ada tepisan.

"Kenapa kau mau ? Aku cemburu " ucap Sehun sambil menuju balkon kamar Suzy.

Suzy menyusul Sehun dan memeluk laki-laki itu dari belakang, masalah ponsel itu bisa dibeli lagi oleh Sehun. Jalas holkay broh.

"Jangan cemburu, love ku yang hanya untuk mu " ucap Suzy sambil menulusupkan wajahnya di punggung Sehun. Sehun sangat wangii.

"Tetap saja, aku tetap cemburu " ucap Sehun lagi.

" kalo begitu maafkan aku " lalu Suzy berjongkok di belakang Sehun.

Sehun membalikkan tubuhnya dan terkejut melihat Suzy yang berjongkok, Suzy kan baru sembuh.

Sehun langsung mengendong Suzy masih dengan keadaan Suzy yang berjongkok, meletakkan Suzy diatas kasur lalu memeluknya dengan cara menindih.

"Jangan lakukan itu, aku mencintaimu dan aku percaya padamu tapi aku hanya cemburu saja" bisik Sehun tepat di telinga Suzy, membuat Suzy merinding karena hembusan nafas Sehun.

"Aku juga mencintaimu " balas Suzy sambil membalas pelukkan Sehun yang ada diatasnya.

Mereka bahagia dengan keadaan ini, melupakan semua kenyataan dunia luar. Membuat dunia mereka sendiri dimana mereka bebas untuk melakukan apapun, dunia dimana mereka adalah sepasang kekasih.

Aku mencintainya dan dia mencintaiku. Kasus selesai.

< T B C >
<>

Makasih buat yang kemaren udah komen tentang pemilihan cover, dan hasilnya masih pakek cover yang lama :)

Palembang, 22 September 2017 20:12