19. Datang

2.2K 119 9
                                    

HAI KALIAN😊

SESUAI JANJI AKU DI SINI AKU MAU UPDATE NIH!!

MAKASIH BANYAK BUAT KALIAN YANG BERUSAHA PERTAHANIN NIH CERITA.

TERIMA KASIH JUGA BUAT KALIAN YANG COMENT COMENT. SEMUA COMENT KALIAN AKU BACA KOK.

TERIMA KASIH JUGA BAGI KALIAN YANG HANYA MEMBACA POSTKU KEMARIN. TIDAK APA APA. SETIDAKNYA KALIAN MAU MEMBACA POST KU.

Oke langsung ke ceritanya aja ya. Pasti nih juga kalian skip. Mweheheh..
*

*

*

Suara langkah kaki kian mendominasi. Setapak demi setapak terlewati kian cepat. Suaranya sangat tak beraturan seperti halnya berlari mengejar sesuatu.

" Sya lo tau nggak, lo tau nggak!!" kata Tasya yang berusaha mengikuti arah jalannya Mesya.

" Nggak!" jawab Mesya singkat sekali.
Bahkan Mesya sama sekali tak melirik Tasya.

" Ish.. Gue belum selesai ngomong Mesya" ketus Tasya dengan mencekal tangan Mesya agar berhenti. Tasya capek sekali karena dari tadi Mesya tidak berhenti berjalan.

" Dan gue juga belum selesai jalan Tasya" jawab Mesya dengan senyum dipaksakan.

" Istirahat bentar kenapa! Dari tadi lo jalan mulu nggak capek apa!!" kesal Tasya.

" Oke! Sekarang lo mau ngomong apa? Awas kalo kagak penting" cercah Mesya.

Tasya pun menghela napasnya " Lo tau nggak kemarin gue lihat Kelvin, dia lagi.."

" Lagi pergi sama cewe dan ceweknya cantik banget, super sexy, manis, imut, body goals terus apa lagi ya?" ucap Mesya dengan mengangkat sebelah alisnya.

Tasya yang mendengarnya pun bingung dari mana Mesya tau " Lo itu ya motong pembicaraan gue mulu lagian lo tau dari mana?"

Mesya pun menghela napas berat" Gimana gue nggak tau, lah ceweknya tuh gue" ucap Mesya lalu kembali berjalan meninggalkan Tasya.

Tasya yang mendengarnya pun mengerutkan dahinya. Jadi kemarin tuh cewek Mesya? Jadi tadi sama saja muji dirinya sendiri dong eh Tapi kok gak mirip yah.

Tasya sudah mengenal Mesya dan ia sangat hafal bentuk badan sahabatnya itu. Tapi kemarin postur badannya sangat tidak mirip dengan Mesya.

" Bukannya cewe kemarin lebih pendek ya? Dan lagian pakaian yang dipake cewek kemarin feminim banget gak sesuai dengan selera lo!" kata Tasya dalam hati.

" Eh Sya tapi tuh cewe...." Belum selesai Tasya bicara ia baru tersadar jika sedari tadi dirinya ditinggalkan oleh sahabat terlaknatnya itu.

" Gila tuh cewe kalo bukan sahabat udah gue bogem lo" ucap Tasya dengan sumpah serapahnya kepada Mesya.

Lalu dengan cepat ia segera menyusul Mesya walau pun ia masih menyumpahi sahabatnya.

***

" Hai lagi pada ngomongin apa?" kata Mesya saat dirinya tiba di bangku sahabat sahabatnya di kantin.

Semua sahabatnya pun menengok ke arah asal suara.

" Eh neng Mesya nih lagi bicarain den Kelvin yang selingkuh" jawab Rio sambil mengunyah makannya.

" Telen dulu tuh makanan keselek lo ntar" ucap Tasya yang juga baru datang.

Remember My Nerd Unde poveștirile trăiesc. Descoperă acum