28. Epilog?

1.8K 120 47
                                    

Kelvin yang entah kenapa kehilangan kesadarannya pun melakukan hal gila. Benar benar gila

Ia pun berdiri dan berbicara dengan lantang membuat semua orang sangat kaget termasuk Mesya.

" Sorry gue di sini ganggu istirahat kalian semua karena di sini gue mau ngomong sesuatu ke seseorang" ucap Kelvin keras.

Hal itu membuat semua orang mengernyit. Ada apa sampai sampai membuat seorang Kelvin seperti itu.

Kelvin pun langsung menarik tangan Sasa agar ia juga berdiri. Sasa pun menurutinya karena ia juga bingung apa yang akan Kelvin lakukan.

Kelvin pun menghela napasnya dan mengenggam tangan Sasa " Sa gue mau ngomong kalau sebenarnya gue suka sama lo! lo mau jadi pacar gue?"

Ucapan Kelvin tersebut membuat detak jantung Mesya berhenti seketika, ia merasa sangat sesak sekali. Kenapa dia tega melakukan ini kepadanya. Apa salahnya? Apa karena kesalah pahaman saja.

Dan dengan hebohnya semua murid di sana meminta Sasa menerimanya termasuk kakaknya. Padahal mereka semua tau jika ia masih pacarnya Kelvin.

Dan dengan sok malumya Sasa mengangguk anggukan kepalanya " Ya gue mau jadi pacar lo!"

Dan jawaban tersebut membuat kantin sangat sangat heboh sekali. Dan tanpa pikir Kelvin langsung mentraktir semua orang yang ada di kantin untuk merayakannya.

Mesya? Air matanya sudah lolos tak terkira. Apa ia sama sekali tak dianggap. Oke jika memang itu benar tapi setidaknya Kelvin tak melakukan hal tersebut saat ada dirinya. Hal itu sangat menyakitkan.

Mungkin Kelvin selama ini juga tak benar benar mencintainya. Saat Kelvin meminta dia untuk jadi pacarnya pun tak ada yang tau. Bahkan saat dia jadi pacarnya pun hanya sedikit yang tau.

Tapi sekarang Kelvin meminta Sasa jadi pacarnya di depan umum. Agar semua orang tau kalau Sasa adalah miliknya. Hanya miliknya seorang.

Yah benar Mesya saja tidak seperti itu. Yah Kelvin tak serius kepadanya. Jadi buat apa ia harus mempertahankan hubungannya sedangkan dia seperti itu.

" Sya lo gak apa apa?" tanya Angel.

Mesya pun hanya diam tak menjawab pertanyaan tersebut. Karena bagaimana bisa dia dikatakan baik baik saja. Seharusnya pertanyaan tersebut tak perlu ditanyakan.

" Ini gak bisa dibiarin" Angel pun langsung ingin memarahi semua orang itu orang yang menyakiti temannya. Tapi Mesya mencegahnya.

" Gak usah biar gue aja!" ucap Mesya langsung pergi tanpa melirik ke arah Angel sekalipun.

Ia pun dengan deraian air mata menuju ke meja tersebut.

" Wahh ada siapa nih! Mau ngucapin selamat ke gue terima kasih" ledek Sasa.

Mesya pun tak memperdulikan perkataan tersebut. Ia dengan keras langsung menampar pipi Kelvin.

Dan hal tersebut membuat jadi sorotan semua orang karena setelah tontonan yang membuat orang iri kini menjadi tontonan penasaran.

" Maksud lo apa nampar Kelvin!!" bentak Sasa. Tapi Kelvin langsung melirik Sasa memintanya untuk diam terlebuh dahulu.

" Gue benci sama lo! Ini yang dikatakan lo gak akan dengan cewek ini! Tapi apa lo sekarang pacaran dengan dia! Jadi kenapa lo menyalahkan gue padahal lo bisa dikatakan selingkuh karena saat ini gue masih pacar lo!" bentak Mesya yang air matanya sudah tak bisa berhenti.

" Kita break"jawab Kelvin.

" Dan gue mau kita PUTUS!!" ucap Mesya dengan lantang.

Dan entah kenapa membuat hati Kelvin sangat perih. Rasanya ia tak bisa menerima hal tersebut. Sangat sulit untuk menerima pernyataan ini. Tapi seharusnya itu akan membuatnya senang. Karena ini adalah tujuannya yah tujuannya.

Remember My Nerd حيث تعيش القصص. اكتشف الآن