My Possessive Boyfriend

Part 18

Di koridor sekolah Alex dan Nina berjalan bersama. Mereka baru saja tiba di sekolah, setelah perdebatan singkat tadi pagi. Alex memaksa gadisnya itu untuk tidak sekolah hanya kemarin dia bersin menyuruh nya untuk istrirahat lalu di tentang keras oleh gadisnya itu.

Tiba-tiba ada yang merangkul Nina dari belakang.

" Selamat pagi cantik "

Orang yang menyapa Nina mendapat tatapan tajam dari Alex.

" Lepas gak!? "

" Weitsss santai bro." Alvano mengangkat kedua tangan nya.

" Jangan pernah lo rangkul-rangkul cewek gue " alex menarik lengan Nina menjauhi Alvano. Alvano yang merasa di tinggal pun berlari menyusul kedua insan itu.

Akhirnya mereka bertiga berjalan bersama menuju kelas. Sebelum seseorang kembali menghadang mereka.

" Hay Gerrald. Hay Al.." Sapa Sesil. Dia sengaja tak menyapa gadisnya yang bersama mereka.

" Hay Sil " Jawab Alvano.

Alex tak memperdulikan sapaan Sesil langsung mengajak Nina ke kelas meninggalkan mereka berdua.

"AL,  dia masih marah sama gue ya?" kata Sesil.

" Duh gue kurang tau. Lo tanya sendiri aja sama Alex. Gue duluan ya" Alvano pun meninggalkan Sesil.

" Sial. Lo juga ninggalin gue Al "  kata Sesil merasa geram semua meninggalkannya.

***

" Lex lo kenal sama Sesil?" tanya Nina dengan suara pelan karena memang saat ini jam belajar mengajar sedang berlangsung.

" Enggak!" Jawab ketus Alex.

Dasar kang boong. Batin Nina.

" Oh gitu." Nina memanggut-manggut kan kepalanya.

" Kenapa? Cemburu?"

" Dih pede banget lo!"

Alex hanya melirik Nina dan tersenyum sedikit. Gadis disamping nya ini kalau marah lucu.

Tringg...tringgg...
Bel istirahat pun berbunyi.

"Lex hari ini aku pergi ke kantin sama Sarah ya." ijin Nina.

"Sama aku juga!"

"Ih kamu sama Al aja sana.!. Al lo diajak ke kantin sama Alex!!" teriak Nina membuat Alvano yang sedang membawa buku ke meja guru menoleh.

"Lah tumben lo nyet mau ngajak gue kekantin" kata Al berjalan kearah Alex.

"Kangen dia sama lo Al. Yaudah gue duluan ya. Bye Alex, bye Al." Nina berlari kecil keluar dan ternyata Sarah sudah menunggu nya di depan kelas. Alex hanya melihat Nina yang sedang berbicara dengan Sarah.

"Jangan terlalu di kekang bro, nanti dia pergi." kata Alex.

"Gue gak mau kejadian dulu terulang lagi Al" jawab Alex

***
Di kantin Nina duduk berdua dengan Sarah mereka makan siang bersama. Beruntung Alex mengiyakan kalau tidak pasti sekarang dia bersama Alex. Di bangku lain terlihat Alvano dan Alex sedang duduk tapi tetap saja pandangan Alex tak lepas dari gadisnya itu.

Ketika sedang makan Nina tak sengaja melihat Naufal. Merasa karena dia belum menepati janji untuk makan siang bersama dulu. Akhirnya aku memutuskan untuk memanggil nya.

"Naufal!! Sinih" Nina melambaikan tangan nya.

"Ada apa?" tanya Naufal.

"Makan bareng. Ayo, itung-itung gue mau bayar utang." Kata Nina.