Part 32

37.4K 1.4K 9
                                    

Setelah menyatakan bahwa mereka saling mencintai. Alex mengajak Nina ke suatu tempat. Alex ingin menunjukan bahwa memang benar Alex mencintai Nina.

"Kita mau kemana Lex?" Tanya Nina.

"Aku mau nunjukin sesuatu sama kamu." Jawab Alex.

Selang beberapa saat sampailah mereka di suatu tempat, Alex mengajak Nina bertemu dengan seseorang.

"Aku mau ngenalin kamu sama seseorang." Kata Alex dengan menuntun Nina.

Sampailah mereka di pusara seseorang yang bertulisakan nama Zean Kharina. Nina hanya menoleh kepada Alex tak mengerti apa yang dilakukam oleh mengajak nya kesini.

"Hai Ze, aku kesini lagi. Kamu apa kabar ? Kali ini aku kesini ngajak seseorang yang aku cintai." Kata Alex lalu mengajak Nina berjongkok.

"Dia Sharenina, orang yang aku cintai setelah kamu. Dulu aku pernah janji sama kamu kan mau bawa seseorang kesini. Sekarang aku tepatin janji aku, aku bawa Sharen, Ze." kata Alex. Nina hanya diam memperhatikan Alex. Ada raut sedih di wajah Alex.

"Honey, dia Zean. Pacar aku dulu, tapi kini dia udah di surga." Kata Alex.

"Hai Zean, aku Nina. Salam kenal." Jawab Nina, meskipun sebelum nya Nina sudah memperkenalkan dirinya kepada Zean.

"Ze, maafin aku. Posisi kamu sekarang udah diisi oleh Sharen." Kata Alex lalu memandang Nina. Nina hanya tersenyum.

Setelah Alex menjelaskan tentang Zean kepada Nina mereka berdoa untuk Zean. Lalu mereka pergi meninggalkan makam Zean.

Setelah kedua nya pergi, seseorang yang bersembunyi di balik pohon mun muncul menghampiri makam Zean dan membuang bunga yang baru saja di taruh oleh Alex dan Nina.

***
Alex membawa Nina pergi, ke kantornya. Karena saat di jalan, Alex sudah di hubungi oleh Max untuk melakukan pertemuan dengan salah satu client dari China.

Karena tak mau pisah dengan Nina, akhirnya Alex mengajak Nina ke kantornya. Setelah sampai di ruangan, Alex mengganti baju seragam nya dengan stelan baju kantor.

"Kamu tunggu aku disini. Atau mau ikut aku, honey.?" kata Alex.

"Aku disini aja Lex. Lagi pula yang ada aku ganggu kamu kalau aku ikut." Jawab Nina.

"Kamu itu penyemangat aku. Yaudah kamu tunggu disini, ini ponsel aku, ipad aku, itu laptop aku, ini dompet aku, aku tinggal disini dan itu di kulkas masih ada makanan dan minuman." kata Alex menjelaskan.

"Iya bawel." Jawab Nina.

"Oiya dan satu lagi. Jangan kemana-kemana oke.?" kata Alex.

"Oke." Jawab Nina. Lalu Alex dan Max pergi menuju ruang meeting.

Nina hanya diam di sofa lalu melihat kearah meja semua barang Alex dia tinggalkan hanya untuk dirinya. Apa Alex tak takut kalau aku dapat mencurinya.

Setelah menunggu beberapa waktu, datanglah seseorang lalu memberikan sebuah kotak untuk Nina. Saat dia lihat kotak besar itu, tidak ada nama pengirimnya.

Lalu ponselnya berdering, ada sebuah pesan.

Buka kotak itu, dan kenakan apa yang di dalam nya.

-A-

Nina langsung membuka kotak itu dan melihat apa yang di dalam nya. Ternyata sebuah dress berwarna hitam.

"Dress?" Gumam Nina.

Lalu Nina mengganti baju seragam nya dengan dress itu, setelah memakainya dan keluar dari kamar mandi. Ternyata sudah ada yang menunggu nya seorang wanita.

My Possessive BoyfriendWhere stories live. Discover now