6. Wedding Day

1.3K 179 66
                                    

Apakah aku telah jatuh cinta?
Mata ini mengatakannya....berbinar saat melihatmu.

-

-

-

-

-

-

Sehun menatap terpesona pada seorang gadis berbalut gaun pengantin cantik berwarna putih yang sedang tersenyum berjalan ke arahnya. Sebelah tangan gadis itu ia selipkan pada lengan pria senja yang sialnya masih terlihat sangat tampan di usianya yang sudah tak muda lagi. Gadis itu adalah Park Jiyeon yang sebentar lagi sah menjadi istrinya, miliknya.

huhhh

Tak terhitung entah sudah berapa kali Sehun menghembuskan nafasnya hari ini, intinya ia sangat gugup, jantungnya berdebar tidak karuan, tangannya berkeringat dingin. Ini kali pertama pria bermarga Oh itu segugup ini.

Sehun rileks, kau bisa!!---Tekannya dalam hati.


Jiyeon-----

Jangan tanyakan apa yang sedang gadis cantik itu rasakan sekarang, rasanya seperti dejavu, Jiyeon tak pernah membayangkan sedikitpun akan menikah secepat ini, dengan orang yang sama sekali tak pernah ia duga akan hadir kembali dalam hidupnya, Oh Sehun. Pria kelewat tampan itu adalah cinta pertama Jiyeon yang baru ia sadari.

Jiyeon mengencangkan pegangannya pada lengan sang Ayah, mencoba mencari sumber kekuatan berharap tubuhnya takkan oleng. Sojoen yang mengerti akan kegugupan putri semata wayangnya itu mengusap lembut lengan Jiyeon yang mengait pada lengannya.

"Appa aku gugup"lirihnya

"Tenanglah nak, lihat Sehun sudah menunggumu"

Bolehkah Jiyeon percaya diri sekarang? Sehunnya tengah menatap terpesona ke arahnya, Jiyeon bisa melihat senyuman samar di sudut bibir pria tampan itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bolehkah Jiyeon percaya diri sekarang? Sehunnya tengah menatap terpesona ke arahnya, Jiyeon bisa melihat senyuman samar di sudut bibir pria tampan itu. Sialnya, langkah Jiyeon terhenti tepat saat sang Ayah menyerahkan tangannya pada Sehun yang disambut pria itu dengan senyuman yang tak pernah Jiyeon lihat sebelumnya.

"Jaga putriku dengan baik nak" lirih SoJoen

"Nee Abojie"

Sebelum mengucapkan janji suci, Jiyeon membawa tatapannya ke seluruh Ballroom hotel yang sudah Ibunya dan Ibu Sehun sulap menjadi sangat megah dan cantik. Dibarisan depan sebelah kanan Jiyeon dapat melihat orangtuanya dan orangtua Sehun yang duduk berjajar tersenyum ke arahnya.

My Beloved Husband (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang