BAB #18 (Author)

842 67 7
                                    

Tubuh Altaro terpelanting dan terlempar ke dinding Istana yang sudah retak parah. Tubuhnya penuh luka dan terus saja beregenerasi. Tapi dia butuh darah, Altaro segera berdecak dan segera ingin terbang keluar selagi bisa. Tapi gagal kala Rezorver mengangkat tangannya dan mengarahkan tubuhnya terbanting kembali ke tanah dan membuat tanah itu juga retak parah.

Altaro menatap tubuh asli Roxzya yang ada di gendongan Rezorver lalu menghela napas dalam hati. Kekuatan Rezorver merepotkan, ia bisa membuat dunia hancur dalam sedetik.

Altaro segera melesat menghindari tangan Rezorver yang hendak mengenainya. Ia menatap kembali tubuh Roxzya lalu membuat sebuah bola besar dan melemparnya ke arah Rezorver. Mungkin Rezorver tidak terluka sebab ia adalah sosok yang abadi.

"Ada apa, Altaro? Apa kamu menyerah merebut tubuh kekasihmu? Atau kamu mengira bahwa aku lemah setelah lama tidak bertemu?" Rezorver berkata dengan nada sinis, ia menatap Altaro dengan kebencian yang begitu besar.

Altaro berdecak lalu berdiri menatap tepat ke arah Rezorver. "Lalu aku akan bertanya padamu, Rezorver." Altaro berkata dengan nada begitu dingin. "Kenapa kamu begitu inginnya membunuh Roxzya? Ia tidak pernah melalukan hal jahat apa pun padamu."

"Kamu tahu tapi kamu pura-pura tidak tahu, ya? Bodohnya kau." Rezorver berkata dingin.

Altaro agak tersentak lalu menatap dingin. "Kamu mencintainya tetapi ia tidak mencintainu. Apa itu membuatmu benci kepadanya? Apa karena dia lebih memilih aku daripada kamu? Apa sebenci itu kah kamu padanya?"

"Iya, saking mencintainya, aku juga ingin membunuhnya karena ia tidak mau mencintaiku!"

Altaro menggeram lalu dua pedang hitam gelap keluar dan tergenggam tepat di kedua tangannya. Kedua pedang itu mengeluarkan sinar hitam dan merah bercampur menjadi satu. Pakaian Altaro berubah seperti jubah hitam, ia terlihat seperti malaikat maut.

"Jangan berlagak, Altaro. Kamu bisa mati menggunakan pedang Beelzebub."

"Memangnya kenapa?" Altaro membalas dingin. "Demi membunuhmu aku rela menukar jiwaku kepadanya."

Sosok wanita tanpa busana keluar dan memeluk Altaro erat-erat. Ia menatap ke arah Rezorver dan menyeringai sinis.

"Lawanmu sangat kuat ya, Altaro Alexander." Gadis itu berkata dengan nada lembut dan terlihat sangat menikmati kala Altaro menyentuh tubuhnya perlahan.

"Beri aku kekuatanmu, Beel."

Bellzebub tersenyum sinis lalu membuka pakaian tepat di pakaian leher Altaro. Ia meminum darah serta jiwa Altaro setengahnya. Itu sebagai bayaran atas kekuatan yang diberikan oleh Beelzebub pada Altaro.

Altaro menatap tajam ke arah Rezorver dan mengarahkan pedangnya kepada Rezorver. Rezorver hanya diam dengan pandangan super datar lalu menyeringai sinis.

"Kalau begitu dia juga kupanggil ya," ujar Rezorver. "Aku abadi, jadi tidak sepertimu, Alexander."

***

Xervie duduk di dekat pohon lalu menghela napas dan memeluk erat tubuh Lisse dalam dekapannya. Ia menghela napas dan menatap yang selamat.

Vorze juga ada di sana ternyata, ia sedari tadi memang ikut tapi entah kenapa tidak berniat untuk ikut melawan. Xervie menghela napas lalu menatap kembali tubuh kekasihnya.

"Hah, ini terlalu aneh."

"Sebenarnya kekuatan Rezorver adalah keabadian." Alexiz tiba-tiba berkata. "Mendekat lah kemari, aku akan mengatakan apa pun yang aku ketahui tentang dia. Utamanya adalah kekuatannya."

Semua mendekat ke arah Alexiz dan duduk bersila. Alexiz menghela napas lalu menunduk sebentar dan mendongak menatap semuanya.

"Dengarkan dan mengertilah," gumamnya, "kekuatan Rezorver dibagi menjadi lima. Keabadian, pengendali tangan, hipnotis, bom kasat mata, dan satu lagi adalah Pedang Kegelapan. Masing-masing hanya bisa digunakan selama 30 menit, jika dalam 30 menit kekuatan itu sudah tidak dapat bekerja. Ia jarang menggunakannya secara berbarengan. Kekuatan yang paling menguras energi adalah Pedang Kegelapan karena dia akan memanggil Iblis bernama Lucifer."

"Saat di medan perang dengan satu orang saja yang ia lawan, itu sangat menguntungkan baginya." Alexiz berkata lagi, "tetapi jika hanya Altaro yang melawannya, iti akan sangat menguntungkan sekaligus merugikannya."

"Apa maksudmu?" Vorze angkat suara dan menatap ke arah Alexiz tajam. "Kamu pasti mengetahui sangat banyak rahasia, katakan apa yang kamu ketahui. Kamu tidak mungkin mau mati di tangan Rezorver, kan?"

Alexiz terdiam sebentar lalu kembali menghela napas. "Karena Altaro tidak hanya memiliki satu Pedang Iblis dan kekuatan regenerasi saja. Ia bisa menggunakan lima pedang Iblis sekaligus."

"Apa?" Marian menatap dengan wajah super terkejut dan sulit berkata-kata. Vorze hanya diam menatap dengan pandangan super bingung.

"Tetapi dalam keadaan Altaro yang tidak memiliki pendamping di medan perang. Itu sangat merugikannya, oleh karena itu aku harus segera kembali dan memberinya darah. Bahkan sedari tadi aku dapat merasakan Beelzebub menarik keluar darah dan jiwa Altaro."

"Beelzebub?" tanya Marian bergumam dengan wajah bingung. "Itu salah satu nama Iblis dan dia adalah pemegang kekuatan Iblis yang kuat di Neraka."

"Memang," gumam Alexiz. "Altaro dan mengendalikan lima Iblis. Beelzebub, Baal, Mammon, Leviathan, dan yang terahkir adalah Balan."

"Tapi kalau dia memanggil lima Iblis sekaligus, dia akan mati." Xervie berkata pelan.

"Iya, oleh karena itu aku akan kembali." Alexiz berdiri. Ia membuka sayap. "Aku harus pergi, kalian pikirkan cara mengalahkannya."

Lalu Alexiz segera melesat terbang meninggalkan Xervie yang menatap datar lalu menghela napas.

"Aku punya rencana," ujar Vorze maju dan menatap semuanya. "Tapi ini akan memakan waktu dan jiwa kita, apa tidak masalah?"

"Ya, terserah saja. Yang jelas semua harus selamat."

"Baiklah kalau begitu," gumam Vorze, "jadi begini..."

***

Tbc...

Sip, gantung gengs. Tapi gue suka nih... dari awal konsep ceritanya memang vampir dan unsur utamanya adalah IMMORTAL yang berarti ABADI. Jangan salahkan saya ada Iblis juga di sini, tenang saja. Walau nama Iblisnya sama kek Webtoon (Aegis Orta), gue nyari di Google gengs. Ketemunya ini, bakal ada nama iblis-iblis lain kok, tenang aja. Oke? Gue rasa pertarungan kali ini akan sangat sengit, apalagi ada rahasia Vorze. Wkwkwkwwk, menurut kalian apa yang akan terjadi? Tebak yok!

Vnta

Immortal (SEASON 1 TAMAT + SEASON 2 DIBERHENTIKAN)Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin