01.Idol

3.6K 263 28
                                    

Dengan membuatku mengingat, tanpa sadar kau telah memaksaku untuk terus berharap.

🌙

     Ayahku adalah idolaku.Begitulah ungkapkan tersebut melekat pada diri Taehyun yang menjadikan ayahnya sendiri sebagai idola.Bukan.Ini sama sekali tidak berhubungan dengan Taehyung yang merupakan eks member salah satu boyband top dunia ataupun seorang aktor berbakat.Bagi Taehyun sang ayah lebih dari itu.Melebihi pamor yang menaunginya, Taehyung seperti superhero untuk Taehyun.Lebih hebat dari spiderman dan lebih kuat dari pada Thor.Taehyun kagum bagaimana pria dengan berjuta pesona itu masih sempat merawatnya hingga belasan tahun disela kesibukannya.Dia tetap terlihat tegar meski jauh didalam hatinya rapuh menahan tumpukan luka.

    Taehyung menurunkan kaca mobilnya demi melihat wajah berseri milik Taehyun.Sudah menjadi rutinitas nya untuk mengantar putra semata wayangnya kesekolah setiap pagi.

"Appa, Taehyun sekolah dulu." kepala Taehyun melongok disamping jendela mobil, membuat sang ayah punya ruang lebih leluasa untuk meneliti wajahnya.

"Iya.Ayah akan berangkat kerja juga.Belajar yang benar ya."

"Ne sajangnim." Dengan tubuh  menegap dan jemari yang dirapatkan, Taehyun memposisikan telapak tangannya sejajar pelipis dalam posisi telungkup.Menirukan prajurit pertahanan yang memberi hormat pada pimpinannya.

Anak itu tertawa ketika sang ayah terlebih dahulu menyunggingkan senyuman.

"Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumsallam."

Tangan kanan Taehyun lalu melambai teratur, sejenak mensugesti Taehyung melakukan hal yang serupa.

   Kaki Taehyun melangkah ringan menjauhi mobil sang ayah yang masih menetap dipinggir jalan.Enggan melaju, Taehyung sudah terlanjur terbiasa memantau putranya; setidaknya sampai Taehyun memasuki gerbang sekolah.

    Saat tubuh kecil putranya benar benar raib dibalik gedung sekolah, barulah Taehyung melajukan mobilnya.Mungkin perilaku Taehyung terkesan terlalu protektif.Tapi percayalah setiap orang tua selalu ingin melihat anaknya baik baik saja.

         Taehyung ingin menjaga Taehyun.Taehyun adalah hartanya yang paling berharga.Dia bukti dari sebuah perjalanan indah yang Taehyung lalui dimasa lalu.Saksi kisah nyata dari akhir sebuah cinta beda agama.Taehyun adalah satu satunya  kenangan Zain yang tak akan pernah tergerus oleh waktu.

    Zain telah menjadi hawa dingin yang bersembunyi pada bivak kecil dibelantara hatinya.Dan Taehyun lebih dari sekedar ilusi untuk ia merasakan aroma hangat Zain yang mengalir dalam darah bocah tersebut.

     Baginya Taehyun pelipur dari kerinduan yang mendadak datang tanpa diundang; terkadang.Tapi di satu kondisi ia bisa menjadi kriminalitas yang membuat Taehyung terjebak dalam penjara sebuah pengharapan.

  Sampai saat ini Taehyung masih menaruh harapan pada hembusan nafas yang telah berhenti, kiranya bisakah ia kembali saat esok hari?

🍃

  Tampang rupawan yang diwariskan Taehyung membuat Taehyun menjadi siswa populer disekolah.Apalagi ketenaran sang ayah yang memayunginya, semakin menjadi batu loncatan Taehyun disegani oleh teman temannya.Didukung dengan pribadi yang hangat, siapapun pasti suka berada didekat Taehyun.Tak terkecuali para siswi baik sunbae maupun teman seangkatan disepanjang lorong yang memekik tertahan melihat Taehyun melintas.

     Sesaat ketika anak itu menghias wajahnya dengan sebuah senyuman, sudah ada satu siswi yang membenturkan kepalanya ke tembok karena tidak tahan dengan lengkungan tipis yang Taehyun keluarkan.Sementara yang lain hanya bisa menggigit ujung bibir agar tidak tercipta sebuah teriakan.Wow, sepertinya sihir Taehyung memang sedang bekerja pada Taehyun.

Imam Dari Negri Para Oppa 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang