MOH- Tiga

31.8K 1.3K 24
                                    

Sicka membuka pintu kamar anaknya Rega berniat untuk membangunkan cowok itu. Saat pintu terbuka ,terlihatlah Rega yang bertelanjang dada dan hanya memakai celana boxer masih tidur nyaman dikasurnya.

Sicka geleng-geleng kepala karena melihat anaknya yang hobi tidur sampai siang ketika hari Sabtu dan Minggu. Dia melangkah masuk mendekati Rega, lalu kemudian mengguncang tubuh Rega.

"Bang bangun dong, beliin bunda bahan buat bikin keciput di supermarket kayak biasanya" Sicka terus mengguncang tubuh Rega sampai akhirnya cowok itu menggeliat dan bangun dengan muka bantalnya.

"Eng... " Balas Rega yang masih belum sepenuhnya bangun.

"Oke bunda taruh uang sama daftar nya dinakas, kamu mandi oke?" Sicka pun melangkah keluar.

Rega mengucek matanya lalu melirik jam dinding yang menunjukkan pukul setengah sepuluh. Langsung saja dia bangun dan menuju kamar mandi untuk mandi.

Tak perlu waktu lama Rega sudah keluar dari kamar dan pamitan kepada Sicka yang tengah di dapur kemudian menuju garasi untuk mengambil motornya.

Dia pun mulai menjalankan motornya keluar komplek dengan kecepatan tinggi agar segera sampai ke Supermarket.

- oOo -

Setelah tiga puluh menit berbelanja di Supermarket Rega berjalan keluar menuju motornya yang dia pakai. Tapi saat itu dia berpapasan dengan anak Justice Warior yang tengah menatapnya dengan seringaian di wajah mereka.

Sial, mereka main keroyokan . Umpat Rega dalam hati, dia bukannya takut tapi dia hanya malas saja untuk memberi mereka belaian.

Rega pun mengambil ancang-ancang untuk berlari saat melihat anak Justice mulai turun dari motor masing-masing. Setelah dirasa waktu yang cukup tepat ,Rega langsung berlari kencang ke arah kampung Maduya yang memang dekat dengan Supermarket.

Ada alasan kenapa Rega masuk ke dalam kampung ,dia lebih menghindari adanya perkelahian. Mungkin saja bila dia masuk kampung orang anak Justice tidak akan mengejarnya ,tapi praduganya salah.

Anak Justice masih mengejarnya di belakang, membuat Rega menambah kecepatan larinya dan sampai di belokan jalan disitu ada banyak pohon pisang yang tumbuh. Segera saja dia menuju kesitu dan bersembunyi hingga...

Dughh

" Aduhhh... " Pekik seseorang tertimpa tubuh Rega ,Rega pun segera menutup mulut yang di timpanya tanpa melihat korbannya.

Rega mendengar suara anak Justice Warior yang sudah dekat,diapun lebih merapatkan tubuhnya kepada seseorang yang ditimpanya membuat orang itu menggeliat tak nyaman.

Dapat Rega lihat siluet dua orang anak Justice Warior berdiri di agak dekat dengan posisi Rega.

" Pengecut banget si bisu itu ,udahlah balik aja kita. Dia udah pergi" ucap salah satunya

"Hooh kuy lah, nggak seru deh" setelah itu mereka berlalu pergi. Tanpa sadar Rega menghela nafas.

"Emmph..." Rega tersentak dan segera melepas tangannya yang membungkam mulut seorang dibawahnya. Rega makin terkejut saat tau orang yang ditimpanya adalah seorang cewek.

Sementara cewek itu juga sama terkejutnya karena dia baru melihat jelas wajah Rega yang menimpanya. Masih dalam posisi yang sama mereka saling diam dan memandang.

My Other HappinessWhere stories live. Discover now