The ReVe Festival

2.2K 261 37
                                    

Di umurnya yang baru menginjak tujuh tahun, Taehyung menonton pertunjukan sirkus pertamanya. Masih teringat kental ketika ayahnya yang baru saja pulang bekerja menyodorkan tiga buah tiket masuk pagelaran sirkus dari Rusia di tengah kota. Tiket itu berkilauan bagaikan emas, memiliki tulisan indah dengan gambar harimau di ujungnya, dan Taehyung kecil tidak bisa menyembunyikan raut bahagia kala itu.

Lelaki itu terkesima dengan semua yang terdapat pada sirkus. Tenda besar berwarna merah pekat seakan menyimpan dunia fantasi di dalamnya. Kursi kayu tinggi yang mengitari arena yang berada di tanah. Jeruji besi yang akan turun ketika pertunjukan akrobat harimau dimulai. Badut-badut dengan rambut keriting berwarna-warni dengan hidung tomat mereka menaiki sepeda beroda satu. Aktraksi keseimbangan di atas seutas tali. Pertunjukan para akrobat memamerkan tubuh lentur mereka. Dan-oh, jangan lupakan pertunjukan sulap yang berhasil membuatnya terperangah.

Sejak saat itu, Taehyung menyukai sirkus. Ia tidak keberatan mengeluarkan setengah bahkan seluruh dari hasil kerja paruh waktunya untuk menonton sirkus yang datang ke kotanya. Kamar lelaki itu dipenuhi poster sirkus dari berbagai macam negara. Galeri ponselnya penuh dengan video-video sirkus yang ia unduh dari internet.

Menurutnya sirkus bukan hanya sebuah hiburan, namun juga tujuan dari hidupnya. Meski ia tidak berkeinginan untuk menjadi bagian dari sirkus, Taehyung akan tetap menjadi penikmat pagelaran sirkus nomor satu di dunia. Oleh karenanya, Taehyung memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di negeri di mana sirkus berasal; Rusia.

Di sana, pertunjukan sirkus sama banyaknya dengan pertunjukan busking di Korea. Puluhan tenda sirkus dan peramal menjamur di mana-mana. Sorakan, pantonim yang menawarkan tiket masuk sirkus, para pelancong dan lokal yang beramai-ramai mengajak orang terdekat mereka, dan para lelaki paruh baya berwajah merah dengan sebotol vodka digenggamannya adalah pemandangan biasa di Rusia ketika memasuki area sirkus.

Semua orang terlihat bahagia. Meski tidak sedikit dari mereka menampakan wajah terusik kala para lelaki mabuk paruh baya menatap kearah bokong para gadis yang ingin menonton pagelaran tersebut. Well, sebenarnya itu cukup mengusik meski pada akhirnya Taehyung akan menutup mata dengan segala hal negatif yang terdapat pada sirkus.

Sirkus akan selalu menjadi tempat yang sempurna.

Jantungnya selalu berdentum kencang ketika memasuki tenda sirkus yang kemerahan. Netranya tiada habisnya menyapu pandangan pada sekitar-menatap para penjual permen kapas dan kacang rebus yang sibuk melayani pembeli untuk mereka bawa masuk ke dalam tenda. Beban yang menumpuk pada bahu lelaki itu seketika rontok kala tiket masuknya di tandai oleh seorang pantonim dengan riasan wajah seputih salju dan bibir semerah apel.

Sirkus selalu menjadi bagian pada dirinya dan oleh karena itu Taehyung menghadiri pagelaran sirkus ke seribunya di tengah hujan salju yang menyelimuti kota Moskow.

Sirkus kali ini bukanlah sirkus biasa yang di mana ia dapat membeli tiketnya dengan begitu mudah. Tiketnya seperti adalah daging wagyu berukuran besar kualitas utama yang selalu menjadi apel dimata para pembeli ketika terdapat potongan harga spesial di hari natal. Begitu mahal dan berharga namun begitu diminati. Tiga tahun sudah Taehyung menginjakan kaki di Moskow, baru kali ini ia berhasil mendapatkan tiket yang sama susahnya diraih seperti meraih nilai A pada dosen killer yang pelit memberi nilai.

Tanpa melepas mantel kecoklatan miliknya, Taehyung menduduki salah satu kursi yang ia pesan dari jauh-jauh hari. Berbeda dengan kursi penonton sirkus yang hanya terbuat dari kayu, kursi yang ia duduki terlapisi oleh busa empuk dan kain beludru berwarna merah yang pasti menjadi salah satu penyebab dari mahalnya tiket masuk sirkus ini. Netra lelaki itu menyapu ke sekeliling tribute, mendapati para penonton dengan pakaian formal mereka menduduki kursi. Sangat berbeda dengan pertunjukan sirkus biasa yang para penontonnya menggunakan celana olahraga dan sepatu boots usang yang terlihat nyaman.

VIEWWhere stories live. Discover now