Ketika Lisa berhasil melepaskan bra Jennie. Dia meletakkannya di meja dapur tanpa melepaskan ciuman mereka. Jennie memeluk lehernya dan dia melepaskan baju Lisa, memperlihatkan sport bra hitam Lisa.
"Kamu sangat seksi. Meskipun gelap" kata Jennie ketika mereka mematahkan ciuman mereka. Mereka bernapas dan menempelkan dahi mereka.
"Aku tahu" ucap Lisa dan mengangkat Jennie. Dia meletakkannya di sofa dan dengan cepat membenamkan wajahnya di lehernya, dia meninggalkan ciuman basah sampai ke dadanya.
Lisa merobek baju Jennie dan membuangnya, tidak peduli jika anak-anak mungkin bangun. Payudara Jennie terekspos yang dengan cepat diklaim oleh mulut Lisa.
"Kamu semakin agresif" Jennie tertawa.
Lisa tidak berbicara dan hanya fokus untuk membuatnya telanjang. Dia membuka celana pendek Jennie dan menariknya ke bawah, memperlihatkan celana dalamnya yang merah.
"Aku masih merasakan rangsangan setiap kali kita melakukan ini" bisik Lisa ke telinganya yang membuatnya menggigil melalui tulang punggungnya.
Cahaya bulan menyentuh wajah Jennie, Lisa melihat bagaimana Jennie menggigit bibir bawahnya dan membuatnya bangkit. Dia memijat payudara Jennie dengan lengan kirinya dan mengisap yang sebelahnya. Tangan Lisa yang bebas bergerak ke bawah dan mencapai kemaluannya, dia menggenggamnya yang membuat Jennie tersentak.
"Oh fuck" erangnya.
Lisa mencium perutnya ke selangkangannya sampai dia menyentuh celana dalam yang menghalangi jalannya. Dia menariknya ke bawah dan melemparkannya ke suatu tempat.
Kepala Jennie mundur karena perasaan sensasional ketika Lisa menyentuh klitorisnya.
Lisa menundukkan kepalanya dan mengangkat kaki Jennie sehingga dia bisa melahapnya tanpa kesulitan. Dia dengan cepat menempatkan lidahnya dan berhasil melewati celahnya yang membuat Jennie mengerang keras.
"Holy crap!" Jennie mengerang tetapi dia langsung menutup mulut karena anak-anak.
Lisa menyeringai pada apa yang didengarnya, dia masih membuatnya merasa ini adalah kali pertama mereka. Dia memasukkan lidahnya ke dalam, Jennie menggerakkan pinggulnya ke atas dan ke bawah untuk bertemu dengan lidah Lisa.
"Make it Faster, Lisa!" Dia mengeluh.
Lisa menggerakkan lidahnya lebih cepat, suara napas Jennie yang terengah-engah terdengar di mana-mana. Dia tidak bisa menutup mulutnya karena perasaan terbaik saat ini.
Ketika Lisa merasakan bahwa milik Jennie sudah mengencang, dia melepaskan lidahnya.
"Apa yang-"
Jennie tidak menyelesaikan kata-katanya ketika Lisa memasukkan tiga jarinya tanpa persetujuan. Dia menusukkannya ke dalam miliknya dengan agresif, hampir meninggalkan beberapa memar di dindingnya.
"Shit Lisa~" Jennie menjerit nikmat, Lisa mencoba untuk menutup mulutnya tetapi dia semakin bersemangat ketika Jennie menjilat jari-jarinya.
"Oh god, Jennie, kamu membuatku gila!" Lisa mengerang dan memasukkan jarinya lebih dalam ke dalam milik Jennie.
Jennie melengkungkan pinggulnya saat dia merasakan ujung jari Lisa mengenai G-spot nya.
"Fuck me more!" Teriak Jennie.
Skyler terbangun ketika dia mendengar sesuatu. Dia mencoba bangkit sementara matanya masih setengah tertutup karena mengantuk.
"Mommy~" Dia berbisik dan meraba-raba tempat tidur untuk mencarinya, dia mendengar teriakan di luar yang membuatnya berhenti bergerak. "Mommy~" Dia mulai menangis diam-diam ketika dia merasa sangat takut pada jeritan di luar.
KAMU SEDANG MEMBACA
UIRYS Book II: Manoban Thing - JENLISA (ID) GxG
FanfictionBuku kedua dari Until I Reach Your Star Menceritakan tentang kehidupan keluarga Lisa Manoban dan Jennie Kim Manoban bersama dengan anak-anak mereka ❤ (GxG Story) Cerita ini merupakan terjemahan atau Versi Bahasa Indonesia dari 'UIRYS Book II: Manoba...
