Part 1

568 47 9
                                    

Happy Reading!

Kringgg...

Alarmku berbunyi menunjukkan jam 03.00 pagi, dimana semua orang sedang terlelap tapi tidak denganku. Ya, aku selalu mengaktifkan alarm setiap jam 03.00 pagi karena aku tidak ingin ketinggalan mengerjakan shalat tahajud.

Namaku Nafisha Aisy Wijaya orang terdekatku memanggil dengan nama Fisha. Setelah mengerjakan shalat tahajud, aku mulai muraja'ah hafalanku supaya tidak hilang. Hafalanku sekarang 20 juz dan aku mempunyai target pada kelulusan ku nanti aku ingin menyelesaikan hafalanku 30 juz. InsyaaAllah

Setelah shalat subuh seperti biasa aku mandi untuk siap-siap berangkat sekolah. Oh iya aku sekarang kelas XII Mipa 1.
Aku mulai menuruni tangga dan langsung melangkahkan kaki ke ruang makan ternyata disana sudah ada papa dan mama.

"Assalamualaikum  warahmatullahi wabarakatuh Ma, Pa" salamku sambil mencium tangan orang tuaku

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh "

"Fisha, nanti kamu berangkat sekolah diantar sama Pak Imam yah" kata mama kepadaku, Pak Imam adalah supir dikeluargaku lebih tepatnya supi pribadiku yang dipekerjakan papa.

"Mah, Fisha mau papa sama mama yang ngantar fisha ke sekolah bukan Pak Imam"

"Nak, papa sama mama mau pergi sekarang kalau antar fisha dulu nanti kami terlambat meetingnya" jelas papa sambil menatapku lembut.

"Papa sama Mama ngak pernah antarin Fisha ke sekolah sekalipun. Setiap hari Fisha berangkatnya selalu sama Pak Imam, Fisha hanya ingin diantar sama kalian bukan sama Pak Imam apa salah kalau fisha ingin diantar sama kalian? Fisha hanya ingin seperti teman-teman Fisha yang setiap pagi diantar sama orang tuanya  dan nanti pulang sekolah dijemput sama orang tuanya. Apa Fisha salah Ma, Pa? Papa sama mama hanya mentingin kerjaan bukan Fisha. Yaudah Fisha mau berangkat sekolah dulu Ma, Pa. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" salam Fisha meninggalkan ruang makan dengan air mata yang telah jatuh dari matanya. Sedangkan Papa dan Mama Fisha hanya memandang anaknya dengan pandangan yang sulit diartikan.

*****

Di Sekolah

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Selamat pagi sahabat-sahabat Fisha yang cantik, baik hati dan tidak sombong pula hahaha" Salam Fisha kepada kedua sahabatnya yang bernama Lathifa Khumaira dan Nayla Azzahra. Mereka sahabat Fisha dari pertama masuk SMP dan Insyaallah juga sahabat until jannah Fisha. Aamiin

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh selamat pagi juga Fisha yang manis semanis gula" jawab kedua sahabat Fisha serentak.

"Aciee jawabnya barengan biasanya juga enggak, jangan-jangan Lathifa sama Nayla jodoh" canda fisha dengan raut wajah yang dibuat-buat.

"Astagfirullah Fishaaaaa...." Teriak kedua sahabatnya dengan muka merah.

Bukan fisha namanya kalau tidak membuat kedua sahabat nya pagi-pagi sudah berteriak sambil memanggil namanya.

"hahahahaha" tawa fisha menggelegar sepenuh ruang kelas XII Mipa 1. Tidak heran kalau teman sekelas fisha tidak keberatan dengan tawa fisha yang menggelegar karena menurut mereka itu sudah kebiasaan lagipula fisha dikenal baik dan ceria oleh teman sekelas nya.

Ya, dia adalah Fisha Aisy Wijaya perempuan yang seolah-olah mempunyai 2 kepribadian. Apabila dirumah dia sangat jarang tertawa bahkan bisa dibilang tidak pernah. Tapi lain halnya dengan disekolah, dia akan tampak seperti seorang perempuan yang ceria, jahil, dan murah senyum.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh semuanya jangan lupa vote and comment nya author sayang kalian ❤️

Lima Puluh Kota, Sumatera Barat
27 April 2021

Luka Dalam Tawa (Complete) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang