[B2] The Master of Spirit Plants (穿越之灵植师)

Chapter 282

Meninggalkan Realm Rahasia (1)

Waktu berlalu, dan tiga tahun berlalu dalam sekejap mata.

Setelah Xiao Jinting dan yang lainnya keluar, mereka menemukan bahwa hanya ada selusin kultivator Foundation Building yang tersisa di Sekte Green Cloud Immortal. Ketika mereka memasuki kota dalam, ada lebih dari seratus.

Xiao Jinting melihat Liu Jinrong di antara para kultivatot Sekte Green Cloud Immortal. Liu Jinrong terkejut melihat Xiao Jinting dan Xu Muan.

Xiao Jinting tahu bahwa Liu Jinrong telah memasuki kota dalam dengan aman, tetapi mereka tidak bertemu karena kota dalam itu besar.

“Jinting, senang bertemu denganmu lagi.” Liu Jinrong tersenyum dan menyapa Xiao Jinting.

Tidak pernah terpikir oleh Liu Jinrong bahwa dia akan melihat Xiao Jinting lagi. Ketika dia memasuki kota dalam, Liu Jinrong ingin membawa Xiao Jinting bersamanya, tetapi alat sihir yang diberikan oleh sekte hanya dapat membantu lima orang dengan aman melewati jalan menuju dalam kota. Xiao Jinting tidak meminta bantuannya, jadi Liu Jinrong tidak membawa Xiao Jinting bersamanya.  Kemudian, Liu Jinrong mendengar bahwa Xiao Jinting memilih jalan api dan berpikir bahwa Xiao Jinting sudah mati, jadi dia tidak mencarinya.

Xiao Jinting berkata dengan pura-pura ketakutan: "Jika bukan karena Tuan Muda Chen, aku tidak akan bisa melihatmu lagi."

Begitu Chen Xu keluar, Chen Lifeng membawanya pergi.

"Kamu beruntung bisa berteman baik dengan Tuan Muda Chen." Liu Jinrong berkata dengan iri.

Xiao Jinting tersenyum: "Ya, Tuan Muda Chen sangat baik."

Xiao Jinting bergabung dengan tim Sekte Green Cloud Immortal dan menyerahkan perolehan dari cincin ruang.

Xiao Jinting menyerahkan lebih banyak hal daripada kultivator biasa, dan beberapa kultivator menatapnya dengan mata iri. Xiao Jinting sebenarnya tidak ingin menarik perhatian, tetapi tidak pantas untuk menyerahkan lebih sedikit hal, karena Liu Jinrong tahu bahwa dia telah memasuki kota dalam.

Rumput spiritual yang diambil Xu Muan dan Xiao Xiaodong mirip dengan kultivator biasa lainnya.

Manajemen Sekte menerima rumput spiritual dan mengubahnya menjadi poin kontribusi bagi mereka.

Dengan poin kontribusi ini, mereka bisa pergi ke Sekte untuk menukar batu dan pil spiritual.

Xiao Jinting melihat poinnya dan memperkirakan dia bisa menukar dua atau tiga ratus batu spiritual menengah.

Tetua yang bertugas mengumpulkan perolehan tampak suram, seolah-olah dia tidak puas dengan apa yang telah mereka berikan.

"Ayo pergi." Kultivator Golden Core dari Sekte Green Cloud Immortal merilis sebuah kapal terbang dan meminta mereka untuk menaikinya dan kembali ke sekte tersebut.

Xiao Jinting masuk ke kapal dengan penuh semangat. Dia merasa rumit ketika dia ingat bahwa dia berangkat dengan banyak orang saat itu, tetapi sekarang hanya sedikit yang selamat dan kembali bersamanya. Meskipun kultivator dunia ini jauh lebih kuat daripada orang biasa di dunia terakhir, mereka juga mudah binasa.

…

"Jinting, peolehanmu tidak buruk."  Kata Liu Jinrong.

Xiao Jinting melambaikan tangannya dan berkata: "Yah, itu hanya rumput biasa, jauh lebih rendah daripada mereka yang menemukan Pil Nascent Soul dan susu spiritual seribu tahun."

Liu Jinrong tersenyum pahit dan berkata: “Bagaimana kita bisa bersaing dengan mereka? Aku mendengar bahwa seseorang mengambil sarang lebah emas, tetapi aku tidak pernah mendengar bahwa sekte mana pun mendapatkan madu lebah emas, yang dapat dibuat menjadi lebih dari sepuluh Pil Emas.  Apakah orang yang mendapatkan madu itu mati di realm rahasia?”

"Sekte lain tidak bodoh, dan mereka tidak akan mengumumkannya jika murid mereka mendapatkan madu." Kata Xiao Jinting dengan tenang.

Liu Jinrong mengangguk. "Itu benar sekali! Dikatakan bahwa seseorang mendapatkan Air Pemurnian Jiwa, tetapi tidak ada kultivator yang menyerahkan hal seperti itu. Aku kira itu disembunyikan."

"Para kultivator Golden Core itu licik, dan mereka tidak akan memamerkan harta yang mereka dapatkan." Xiao Jinting berkata.

“Sekte Peerless tampaknya memiliki perolehan yang baik. Pemimpin mereka memiliki senyum lebar di wajahnya.” Kata Liu Jinrong pahit.

Xiao Jinting menyipitkan mata. "Apa yang dimiliki Sekte Peerless?"

Liu Jinrong menggelengkan kepalanya: "Aku juga tidak tahu."

…

Kapal terbang itu terbang cepat menuju Sekte Green Cloud Immortal.

Xiao Jinting merasa tidak nyaman saat dia mendekati sekte tersebut.

“Kami akhirnya bisa kembali ke Sekte Green Cloud Immortal. Aku ingin tahu bagaimana kabar Xiaofan dan Xiaojin.” Gumam Xiao Jinting.

Memikirkan kedua putranya yang masih kecil, Xu Muan bersemangat dan khawatir.

“Xiaojin seharusnya menangis setelah kita meninggalkan mereka begitu lama.” Kata Xu Muan tanpa daya.

Xiao Jinting mengangguk dan berkata: "Ya." Sudah tiga tahun. Dia bertanya-tanya apakah kedua anak kecil itu bertambah atau berkurang beratnya.

Xiao Xiaodong juga merindukan Xiao Xiaofan dan Xiao Xiaojin, tapi dia melengkukangkan bibirnya tanpa berkata apa-apa.

Setelah Xiao Jinting kembali ke sekte, dia pertama kali pergi ke Taman Obat Utara.

Xiao Xiaojin, yang sedang berkultivasi di taman, bergegas untuk memegang kaki Xiao Jinting saat melihatnya dan meraung seperti serigala.

Mendengar ratapan Xiao Xiaojin, Xiao Jinting curiga apakah putra bungsunya memiliki darah anjing serigala.

Dia merasakan kepedihan di hatinya ketika dia melihat ekspresi sedih anak itu. Sungguh kejam dia meninggalkan putra bungsunya selama tiga tahun.

Xiao Xiaofan berdiri di belakang Xiao Xiaojin dan menatap Xiao Jinting dengan mata berkedip.

Xiao Jinting memandang Xiao Xiaofan dan berpikir: “Putra keduaku telah tumbuh besar. Di masa lalu, dia akan muncul ke arahku dan meminta pelukan, tetapi sekarang dia tampaknya ditahan.”

“Ayah, kenapa kamu kembali begitu terlambat? Aku pikir kamu telah meninggalkanku.” Teriak Xiao Xiaojin.

Xiao Jinting memandang Xiao Xiaojin dan berkata: “Kenapa kamu berpikir seperti itu? Kenapa aku harus meninggalkanmu?”

“Karena aku makan banyak.” Kata Xiao Xiaojin.

Xiao Jinting berkata tanpa daya: "Omong kosong!"

"Steward Qiu berkata begitu." Kata Xiao Xiaojin.