[B2] The Master of Spirit Plants (穿越之灵植师)

Chapter 400

Kematian Luo Yuting (2)

Qiu Yun memiringkan kepalanya. Pil Pembersih Roh dapat mengubah bakat, tetapi keluarga Xiao pasti telah melakukan lebih dari sekadar meminum pil.

“Pil Pembersih Roh saja tidak bisa membantunya melangkah sejauh itu. Aku kira dia menghasilkan banyak uang ketika dia berada di luar negeri. Mereka sepertinya melarikan diri dari sesuatu ketika mereka kembali.” Qiu Yun punya firasat bahwa keluarga Xiao kembali karena mereka memamerkan kekayaan mereka dan diburu.

Mu Yun mengangguk dan berkata: “Itu mungkin. Namun, itu adalah takdirnya, dan tidak ada gunanya menyelidikinya.”

"Itu benar, tapi keluarga Xiao sangat beruntung!" Qiu Yun berkata dengan cemberut.

"Memang." Mu Yun tersenyum pahit. Guo Yi terus mengatakan Dongcheng Yang sangat licik sehingga dia merekrut Xiao Jinting untuk menjadi Tetua Pertama, yang ternyata adalah leluhur. Guo Yi merasa iri, menyesal tidak merekrut Xiao Jinting ke Sekte Pengobatan Spiritual.

…

Di Sekte Peerless.

Qiao Xiang minum satu cangkir anggur demi satu dalam suasana hati yang buruk, dan dua kultivator wanita menghiburnya.

Luo Yuting melihat ini dari jauh dan bersembunyi.

Jika sudah beberapa dekade yang lalu, Luo Yuting akan merasa marah karena Qiao Xiang bermain-main dengan kultivator wanita lainnya. Namun, karena bekas luka di wajahnya memburuk, dia tidak mengganggu urusannya lagi.

Sepanjang jalan, beberapa kultivator wanita melihat Luo Yuting dan mulai berbisik.

“Apakah itu Senior Luo? Dia menyedihkan. Aku mendengar bahwa dia terluka oleh binatang iblis bertahun-tahun yang lalu, dan wajahnya rusak.”

"Sangat disayangkan. Dia akan mendapatkan apa pun yang dia suka sebagai istri Master Qiao jika dia tidak terluka."

"Senior Luo terlalu lemah untuk menang di depan selir Master Qiao."

"Apakah kamu sedang bercanda? Beraninya dia membuat keributan? Tidak mudah baginya untuk keluar."

“Menurutku, jika dia cukup bijaksana, dia harus meminta cerai. Dia jelek, dan dia seharusnya tidak menyeret Master Qiao ke bawah.”

"Itu benar! Apa dia menjadi istri Master Qiao? Dia tidak memiliki bakat yang baik atau keluarga yang kuat."

Luo Yuting berjalan ke kamar pengasingannya. Saat itu, dia berusaha untuk menghentikan lukanya yang semakin parah. Namun, dia mencoba semua metode dengan sia-sia. Dalam keputusasaan, dia pergi ke Qiao Xiang untuk meminta bantuan, tetapi Qiao Xiang mengatakan dia menjijikkan dan murahan.

Mengetahui bahwa dia tidak dapat mengandalkan Qiao Xiang, Luo Yuting memilih untuk mengasingkan diri untuk berkultivasi dengan keras. Setelah berita tentang kecacatan dan pengasingannya menyebar, banyak kultivator wanita mengambil kesempatan itu dan mengerumuni Qiao Xiang, yang mengambil semuanya.

Luo Yuting mengerutkan kening. Sejauh yang dia tahu, Qiao Xiang memiliki dua putra dan satu putri lagi selama pengasingannya.

Luo Yuting menundukkan kepalanya dan merasakan hawa dingin di hatinya. Dia merasakan Qiao Xiang tidak senang melihatnya sekilas.

Luo Yuting memikirkannya dan mengerti. Qiao Xiang selalu menganggap dirinya tinggi. Meskipun dia tidak menyukai Chen Xu, penolakan yang terakhir melukai harga dirinya, jadi Qiao Xiang bersaing dengan keluarga Xiao.

Sekarang Xiao Jinting telah maju ke Nascent Soul, Xiao Xiaodong, Xiao Xiaofan, Xiao Xiaofu serta Chen Xu membuat kemajuan yang tidak lebih kecil darinya. Bagaimana Qiao Xiang bisa menelan amarahnya?

Luo Yuting menghela nafas dan samar-samar merasa bahwa keluar dari pengasingannya adalah sebuah kesalahan.

…

"Qiao, aku pikir aku melihat Senior Luo barusan." Kata seorang gadis berpakaian biru dengan malu-malu.

Seorang wanita berpakaian ungu menutupi mulutnya dengan kejutan di matanya. "Senior Luo keluar dari pengasingan?"

Qiao Xiang menyipitkan matanya, hatinya bergejolak. Bertahun-tahun yang lalu, setelah dia berselisih dengan Luo Yuting, wajahnya rusak.

Dia menyesal mengadakan upacara pernikahan besar untuknya, dan semua orang tahu bahwa dia memiliki istri yang cacat.

Qiao Xiang telah berpikir untuk menceraikan Luo Yuting, tetapi orang-orang akan menuduhnya kejam jika dia melakukannya tepat setelah dia terluka. Takut merusak reputasinya, dia membatalkan ide itu.

Setelah Luo Yuting mencoba dengan sia-sia untuk menyembuhkan wajahnya, dia dengan bijaksana pergi ke pengasingan.

Keluar dari akal pikiran. Qiao Xiang melihat bahwa dia bersembunyi, jadi dia tidak memaksanya untuk bercerai.

Ketika dia mengetahui bahwa Luo Yuting telah keluar dari pengasingannya, Qiao Xiang tanpa sadar mengepalkan tinjunya dan berpikir: “Luo Yuting telah berada dalam pengasingan begitu lama. Dia memilih untuk keluar saat Xiao Jinting mengadakan perayaan Nascent Soul. Wanita ini pasti keluar untuk menertawakanku.”

Qiao Xiang ingat bahwa dia telah bersumpah berkali-kali di depan Luo Yuting bahwa dia akan maju ke Nascent Soul dan menginjak-injak keluarga Xiao untuk membuat Chen Lifeng menyesal dan membuat Chen Xu mengerti bahwa dia telah menolaknya. Wajahnya terbakar karena malu.

…

Di Sekte Green Cloud Immortal.

"Luo Yuting sudah mati." Chen Xu memandang Xiao Xiaodong.

Xiao Xiaodong melirik Chen Xu dan bertanya: "Ada apa? Apakah kamu curiga bahwa aku membunuhnya?"

Chen Xu menggelengkan kepalanya dan berkata: "Tidak."

“Luo Yuting secara tidak langsung dibunuh oleh Qiao Xiang. Aku berpikir untuk membunuhnya sendiri, tetapi wanita Qiao Xiang melakukan itu sebelum aku melakukan apa pun.”

Xiao Xiaodong tersenyum mengejek. Bertahun-tahun yang lalu, Luo Yuting menjebak Chen Xu untuk menikahi Qiao Xiang.

Sekarang para wanita di sekitar Qiao Xiang membunuhnya untuk mengambil posisinya.

Xiao Xiaodong menduga bahwa Qiao Xiang mungkin akan membunuhnya secara pribadi jika para wanita tidak melakukannya. Qiao Xiang terlalu angkuh untuk membiarkan Luo Yuting bergerak di depannya.

Qiao Xiang peduli dengan reputasinya sendiri, jadi dia tidak bisa memaksa dirinya untuk membunuh Luo Yuting. Dia memanjakan para wanita untuk melakukan itu, dan dia bahkan mungkin mendorong mereka.

Chen Xu menghela nafas dan berkata: "Ini pembalasan."

Xiao Xiaodong mengangguk dan berpikir: “Bukankah itu pembalasan? Luo Yuting mungkin tidak pernah menyangka bahwa dia akan terbunuh karena dia adalah istri Qiao Xiang.”

"Qiao Xiang bukan pria yang baik." Chen Xu tidak bisa menahan perasaan senang karena dia tidak menikahi Qiao Xiang. Dia hampir tidak bisa membayangkan seperti apa hidupnya jika dia menikah dengan pria kejam seperti Qiao Xiang.