25. firasat apa ini

1.4K 76 2
                                    

⚠️ WARNING ⚠️
Typo bertebaran
.....

Aloo guys!
Tencuu buat 1k reader nya
And author baru tau kalo di tag geng motor
Arsellio ini urutan kesatu.
Thnx bnget buat kalian
Yang udah terus baca cerita ini!

Happy reading!

💜💜

"Ayok guys, warkop pak Ujang". Ucap arsell sambil membuka helm nya.

"Lah baru aja nyampe sekolah". Moreo membenarkan rambut nya yang berantakan karena helm.

"Bolos laaah gaskenn". Pekik kenzio.

"Shuut Jangan kuat-kuat bego ngomong nya, ntar ketauan pak imam". Rafa membekab mulut kenzio.

"Anj, bau jengkol tangan Lo". Kenzio menepis kasar tangan Rafa.

"Udah-udah, ayok ke Warkop, gue teraktir dah". Final arsell membuat mata kenzio dan moreo berbinar.

"Nah dari tadi napa gasken lah skuy". Moreo memakai kembali helm nya.

"Mau bolos ni?" Tanya alter.

"Iyee, dah lama kan kaga ke sana kita". Jawab kenzio.

Mereka menaiki motor nya masing-masing, motor mereka melesat pergi kembali keluar dari gerbang sekolah.

Lah itu kak arsell dkk mau kemana?. Batin michelle, ia melihat dari balkon lantai 2.

Bodo amat dah. Lanjut Michelle.

"Huh, tpi gue harus jawab apa soal kemaren". Gumam Michelle.

"Dooooorr". Pekik Tasya.

"Astogfirullah!". Pekik Michelle tak kalah kuat karena terkejut.

"Ih Tasya Lo niii". Michelle mencubit pipi chubby Tasya.

Tasya hanya menyengir kuda." Ya abisnya Michelle ngomong sendiri sii".

"Ah kaga, dah yok-yok masukk kelass". Michelle menarik Tasya, Tasya hanya diam saja dan beberapa kali memerjabkan matanya karena tak paham.

...

Arsell dkk sudah sampai di depan Warkop pak ujang, mendengar suara motor mereka yang terparkir, pak Ujang keluar dari warkop nya menyambut mereka.

"Wahh, akhirnya Dateng jugaa nih". Pak Ujang tersenyum ramah.

"Assalamualaikum". Salam mereka bersamaan.

"Wedeh pak Ujang pa kabar?". Tanya moreo lalu duduk di kursi.

"Alhamdulillah sehat, ternyata Masi pada inget saya ya kalian?". Pak Ujang mengambil daftar menu di belakang.

"Masih lah, warkop kesayangan Loh ini, markas kedua VELLERICK". Tegas kenzio yang diangguki Rafa.

"Iya deh, Monggo di baca menu nya, mau pesen apa". Pak Ujang meletakkan menu itu di atas meja.

"Ah iya tumben pagi-pagi kesini nya". Pak Ujang duduk di kursi kosong di samping kanan moreo.

"Gatau nih pak bos yang ngajak". Jawab moreo.

ARSELLIO [ Hiatus ]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt