24

1.7K 240 144
                                    

"TZUYU AWASS!!!"

Chaeyoung berjalan cepat Berharap dapat menyelamatkan tzuyu dari aksi jail salah satu murid yang hendak mengguyur tzuyu dengan air comberan

BYURRRRR

Chaeyoung terlambat!

Karna seseorang sudah lebih dulu merengkuh tubuh tzuyu, menyelamatkannya dari guyuran air kotor.

Tzuyu terkesiap, ketika tubuhnya dipeluk seseorang secara tiba-tiba. Serta merasakan cipratan air di sekitarnya

"Ka- kak mina" tzuyu menatap tak percaya

Mina? Si ketos dingin, dengan suka rela menerima sekujur punggungnya terguyur air comberan, hanya untuk melindungi tzuyu.

Smua murid yang menyaksikan nampak terkejut. Mereka mulai mengkhawatirkan diri mereka masing-masing.

Dengan posisi masih memeluk tzuyu, mina menatap nyalang pada murid yang hendak melakukan pembullyan pada adiknya

Tatapan ketos udah kayak mau makan orang anjirrr!

Jangan pipis di celana. Plis

Nyesel gue lewat sini, Smoga gue gak kena imbas.

"Kamu!" Mina membaca name tag si pembully "miyeon, ikut saya ke BK! Lalu siapkan diri untuk angkat kaki dari sekolah ini"

Jangan remehkan posisi ketos disekolah ini. Kekuasaan mina tentu tidak bisa dikatakan main-main

Kalau mina sudah melempar satu hukuman, maka siapapun tidak akan ada yang bisa menghentikannya.

Miyeon membeku ditempat. Dirinya merasakan ketidak adilan. Mengapa orang-orang diam saja dan tidak ada yang membully tzuyu? Sementara pelaku kasus yang dulu2 termasuk dirinya, mereka dibully habis-habisan.

"Dan kalian yang cuma nonton" mina mengalihkan tatapannya pada beberapa orang sekitar yang menyaksikan "Bersihkan belakang sekolah sampai kinclong! Lalu kumpulkan masing-masing 100 daun kering"

Orang-orang disekitar menahan napas dalam. Baru kali ini mereka melihat amukan seorang ketos, sangat mengerikan.

Shitt, ini smua gara-gara si ratu culun. Gue pikir dia udah tobat jadi ratu bully

Mina hendak pergi begitu saja, namun tzuyu segera menahan dengan memeluknya dari belakang. Tidak peduli jika dirinya ikut terkena basah ataupun kotor

"Kak mina~ kenapa kakak lindungi aku?" tzuyu bertanya lirih. Harusnya tzuyu seneng kan? Itu artinya mina masih peduli padanya. Namun..

"Berita itu gak benar kan?"

Tzuyu terisak, ia tidak mungkin berbohong pada mina. Bagaimanapun berita itu adalah benar.

Mina tersenyum tipis "tentu saja, itu tidak benar. Kamu mana mungkin sudi mau jad selingkuhan orang"

"Maaf kak, maaf" isaknya tertahan "t-tapi hiks i-itu smua bener"

Mina terdiam sebentar, sebelum akhirnya membalikkan tubuh hingga pelukan tzuyu terlepas otomatis.

Dilihatnya tzuyu tengah menunduk dan terisak

"Katakan sekali lagi, tzu. berita itu nggak benar kan?" Ulang mina sambil memegang kedua bahu tzuyu, berharap tzuyu berani menatapnya "kakak percaya kamu bukan orang serendah itu"

"Maaf kak hiks maafin aku"

Kata maaf tzuyu sudah menjelaskan semuanya. Mina membuang muka seraya terkekeh miris

"buah jatuh emang gak akan jauh dari pohonnya ya"

Hanya itu yang mina ucapkan sebelum akhirnya mendorong sedikit tubuh tzuyu lalu pergi meninggalkan nya

Lost Taste (Tzuyu Twice)Where stories live. Discover now