41

1.9K 237 108
                                    

Sebelumnya maaf banget, bilamana ada kalimat yang kurang nyambung. Tolong bantu tandai ya.

Soalnya aku ngetik part ini sambil setengah ngantuk wkwkw

Makasih

Eppy liding

----

Sana terduduk lemas diatas kasur sambil memeluk kedua lutut. Wajah pucatnya menampakkan tatapan yang begitu kosong

"Nona, apa sudah siap?" Tanya salah satu asisten rias yang bertugas

"Akadnya dimulai jam berapa?"

"Sekitar 2 jam dari sekarang nona" jawab si asisten sambil menunduk

"Boleh keluar sebentar? stelah 10 menit silahkan kesini lagi"

"Ba-baik nona"

Setelah asisten itu keluar. sana beranjak dari kasurnya, membuka laci pada lemarinya. Disana terdapat 1 kapsul yang sudah sana siapkan beberapa hari lalu.

Sana buru-buru meminum kapsul itu, reaksi obat itu akan bekerja stelah 2 jam.

Sana mengambil secarik kertas, lalu menuliskan sesuatu didalamnya

Sana menggulung kertas itu, lalu melempar keasal arah.

-----------

Malam ini terlihat banyak tamu undangan yang hadir dan memenuhi ruang utama tempat berlangsungnya perayaan di Mension milik keluarga besar Minatozaki.

Pesta malam ini terlihat menakjubkan. Selain Kilauan dekorasi yang memukau, para pendatang juga diisi oleh serpihan berlian smua.

Sana POV

apa sihh thor?! Gak usah sok cari tau dari sudut pandang gue deh. Lagian dalam bates 2 jam hidup gue udah dipastiin berakhir


Rasanya mo nangis aja anjir, tapi gak bisa. Air mata gue udah terkuras habis, gegara nangisin mantan yang mau tunangan sama kakak sendiri.

Hadeh hampir lupa kalau si bam bangs*t udah bukan kakak gue lagi. Najis lagian mana ada sih kakak yang merebut dunia adiknya.

memasuki tempat inti. gue berjalan pelan sambil didampingi ntah siapa. Papah gue kali ya? Ah gak tau gue pusing. nopang tubuh sendiri aja berasa lemes banget gada tenaga.

Di sekitaran gue banyak banget yang ngang-ngeng-ngong muji gue, tapi gue hiraukan. Untuk sesaat smua orang terlihat blur di mata gue

Didepan sana terlihat chan tengah tersenyum mandang gue. Ck, sorry chan sampai kapanpun gue gak bisa balas perasaan lo apalagi sampai jadi istri lo

Chan mengulurkan tangannya meminta izin untuk membawa gue, yaudah lah ya untuk trakhir kali gue ikutin aja gimana alurnya

Dari jarak 10 meter, gue masih bisa melihat ke 3 sahabat gue termasuk mina berdiri tepat disamping miss sally. Mereka nampak tersenyum melihat kearah gue, sayangnya gue lagi-lagi gak ada tenaga walau sekedar membalas senyuman mereka.

Haha ini terlalu pahit zeeng. Kalian-kalian gak bakal tau gimana sakitnya gue skrang.

mata gue mengedar ke sekitar, berharap menemukan orang yang gue cari. Setidaknya gue pengen melihat keindahan dia saat memakai gaun pertunangannya, sebelum gue bener bener meninggoy nantinya. Singkatnya biar gue kagak mati penasaran

Lost Taste (Tzuyu Twice)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang